Komisioner KPU Muna, Sulaiman Loga saat dihubungi dari Raha, Sabtu mengatakan ajakan memilih dimaksudkan untuk meningkatkan partisipasi pemilih sebagai upaya menyukseskan pesta demokrasi lima tahunan tersebut dalam memilih kepala daerah.
"Kami (KPU) tidak hanya mengajak pemilih pemula tetapi seluruh pemilih yang sudah tertera dalam daftar pemilih tetap untuk menyuksuskan pemilihan bupati dan wakil bupati Muna,"ujarnya.
Ia menambahkan, untuk pemilih pemula diharapkan memiliki kesadaran untuk menggunakan hak pilihnya sehingga dapat mendorong meningkatnya partisipasi masyarakat dalam Pilkada Desember 2015.
Dimana menurutnya, dengan partisipasi aktif dari pemilih pemula dalam menyalurkan hak suaranya akan menentukan masa depan daerah tersebut untuk lima tahun ke depan dan juga sekaligus akan menciptakan Pilkada yang lebih demokratis.
Dengan jumlah yang mencapai 10 persen dari total pemilih tetap peran pemilih pemula dinilai sangat besar dalam meningkatkan partisipasi pada Pilkada 2015.
"Kami berharap dengan semakin aktifnya kami dalam mengajak pemilih untuk menyalurkan hak pilihnya akan semakin mengurangi jumlah pemilih golput (tidak menggunakan hak pilihnya) pada Pilkada 2015 ini,,"ujarnya.
KPU Kabupaten Muna dalam melakukan sosialisasi untuk mengajak pemilih menggunakan hak pilihnya dengan berbagai cara diantaranya melalui media baliho atau menyampaikan langsung kepada masyarakat tentang pelaksanaan Pilkada dan ajakan masyarakat untuk memilih.
Melalui sosialisasi tersebut diharapkan pelaksanaan pilkada 2015 di daerah itu berjalan sukses dalam nuansa demokratis.
Pilkada Kabupaten Muna diikuti tiga pasang calon yakni pasangan LM Rusman Emba-Malik Dittu yang diusung oleh Partai Demokrat dan PDIP mendapatkan nomor urut satu.
Selanjutnya, pasangan yang mendapatkan nomor urut dua yakni pasangan LM Arwaha AS-LD Saemuna yang diusung oleh partai Hanura dan PKB. Kemudian pasangan nomor urut tiga LM Baharudin-La Pili yang diusung partai PAN, PKS, Gerindra dan NasDem.
Pilkada Kabupaten Muna diikuti tiga pasang calon yakni pasangan LM Rusman Emba-Malik Dittu yang diusung oleh Partai Demokrat dan PDIP mendapatkan nomor urut satu.
Selanjutnya, pasangan yang mendapatkan nomor urut dua yakni pasangan LM Arwaha AS-LD Saemuna yang diusung oleh partai Hanura dan PKB. Kemudian pasangan nomor urut tiga LM Baharudin-La Pili yang diusung partai PAN, PKS, Gerindra dan NasDem.