Kendari (Antara News) - Pemerintah Kota Kendari akan menyantuni 15 pedagang korban kebakaran Pasar Panjang Kendari, yang terjadi Minggu (18/1) lalu.
Kabag Humas Pemkot Kendari, Trikora Irianto, di Kendari, Senin, mengatakan bantuan tersebut sebagai bentuk perhatian dan kepedulian terhadap warganya yang menjadi korban kebakaran pasar Panjang.
"Jumlahnya tidak seberapa, sekitar Rp2 juta per orang. Tetapi jangan melihat nominal bantuan itu, yang harus dilihat adalah kepedulian pemerintah terhadap warganya yang tertimpa musibah," kata Trikora.
Menurut Trikora, bantuan akan diserahkan langsung melalui rekening warga penerima manfaat, sehingga pedagang penerima bantuan itu diharapkan membuka tabungan atau memiliki rekening.
Jumlah kios yang terbakar pada persitiwa itu kata Trikora, sebanyak 24 unit, tetapi pemilik dari keseluruhan kios yang terbakar hanya 15 orang.
"Bantuan tidak diberikan sesuai jumlah kios yang terbakar, karena setiap warga korban kebakaran ada yang memiliki dua kios atau lods," katanya.
Trikora berharap, bantuan itu bisa membantu meringankan beban pedagang yang ingin memdirikan kembali kiosnya.
"Andai saja pemeirntah memiliki dana yang banyak, maka bantuan yang diberikan kepada korban kebakaran bisa lebih dari itu, tetapi karena keterbatasan anggaran terbatas juga yang diberikan, yang penting ada wujud kepedulian," katanya.