Tiga Kandidat Perebutkan Ketua KNPI Sultra

Kendari (ANTARA News) - Tiga kandidat Ketua Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sulawesi Tenggara, Senin malam bersaing memperebutkan jabatan tersebut periode 2012 - 2015 melalui Musyawarah Daerah XIII di Kendari.

Ketiga kandidat tersebut yakni Hidayatullah (anggota KPU Sulawesi Tenggara), Andi Ardian (Ketua DPRD Kabupaten Bombana), dan Dachris Judawi (staf Ahli DPRD Sultra).

"Tiga kandidat ketua yang mendaftar sebagai calon Ketua DPD KNPI Sulawesi Tenggara (Sultra) periode 2012-2015 ini, sudah menyampaikan visi misinya Minggu (24/6) malam," kata Ketua DPD KNPI Sultra, Mohammad Endang, saat memberi sambutan pada pembukaan Musda XIII di Kendari, Senin.

Kepada para kandidat, Endang meminta agar bersaing secara sehat dan tidak menggunakan cara-cara yang tidak terhormat.

"Terpilih dengan cara yang curang, yakinlah ketua terpilih itu tidak akan dicintai oleh para anggotanya," katanya.

Namun jika terpilih secara elegan dan terhormat, yang bersangkutan pasti akan mendapat dukungan dari seluruh komponen kepemudaan sehingga akan mudah menjalankan roda organisasi," katanya.

Ia berharap, siapa pun yang terpilih dalam Musda itu, harus dihormati dan yang kalah memberikan dukungan kepada ketua terpilih terutama dalam menjalankan roda organisasi kepemudaan ini, sehingga bisa mencapai sukses.

"Saya harapkan yang kalah dalam perebutan jabatan ketua KNPI ini, jangan membuat KNPI yang aneh-aneh seperti yang terjadi pada masa kepengurusan sebelumnya," katanya.

Sementara itu, Ketua DPP KNPI, Taufan Rotorasiko menyarakan agar dalam perebutan jabatan ketua KNPI Sultra itu, para peserta terutama pemilik hak suara, mengedepankan musyarah mufakat sesuai dengan nama acara ini, Musyawarah Daerah.

"Alangkah eloknya kalau dalam Musda kali ini, bisa menghasilkan Ketua DPD KNPI yang baru melalui musyawarah, sesuai dengan amanah sila ke empat Pancasila yang menjadi jati diri bangsa Indonesia," katanya.

Musda DPD KNPI Sultra tersebut dibuka Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sultra, Tasman Taewa dan dihadiri tokoh masyarakat Sultra, La Ode Djeni Hasmar.

Selain itu juga dihadiri Wakil Ketua DPRD Sultra, Sabaruddin Labamba dan sejumlah undangan lainnya. (ANT).