Kendari (ANTARA News) - Pasangan Bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kendari, Asrun-Musadar, Minggu, resmi mendaftar di Komisi Pemilihan Umum Kota Kendari untuk mengikuti Pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang digelar 7 Juli 2012.
Asrun-Musadar adalah pasangan incumbent yang kembali bertarung pada pilkada Kendari mendatang, Asrun adalah Wali Kota Kendari saat ini sedangkan Musadar Mapasomba tercatat sebagai wakil wali Kota Kendari saat ini yang akan segera berakhir.
Ribuan simpatisan mengiringi pasangan ini berjalan kaki dari halaman kantor wali Kota Kendari menuju sekretariat KPU Kendari yang berjarak sekitar 500 meter dan tiba di KPU sekitar pukul 08.30 WITA.
Setiba di KPU, pasangan ini langsung disambut dengan tarian lokal Mondotambe yang merupakan tarian penyambutan setiap ada hajatan besar di daerah itu.
Pasangan ini langsung diterima oleh Ketua KPU Kendari, Syam Abdul Jalil bersama 4 anggotanya, yakni Abdul Natsir selaku ketua Pokja pendaftaran calon, Hidayatullah, Hayani Imbu, dan Wahid Daming.
Sebagaimana para pasangan pendaftar sebelumnya, ketua tim pemenangan pasangan ini, Abdul Razak, langsung menuju meja pendaftaran calon untuk mengembalikan formulir pendaftaran sekaligus menyerahkan dukungan administrasi dari partai politik (parpol) pendukung.
Usai pemeriksaan kelengkapan berkas atau pencocokan kesesuaian berkas, Asrun bersama Musadar diberi kesempatan untuk menyampaikan orasi singkat.
"Pertama-tama saya ingin minta maaf kepada seluruh masyarakat Kota Kendari yang telah memilih saya dan Musadar pada pilkada Kendari lima tahun lalu," kata Asrun.
Meskipun saat ini sudah banyak keberhasilan yang dicapai, katanya, namun tidak bisa dipungkiri bahwa masih banyak yang perlu dibenahi dan dilanjutkan demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
"Alasan itulah yang memicu sehingga saya bersama Musadar bertekad untuk tampil kembali dalam pilkada Kendari 7 Juli mendatang, guna melanjutkan program dan pembangunan yang belum tercapai 100 persen," katanya.
Usai memberikan orasi singkat dan dilanjutkan foto bersama dengan anggota KPU, rombongan itu meninggalkan KPU bersama simpatisan pendukungnya.
Ketua Pokja Pendaftaran KPU Kendari Abdul Natsir mengatakan, pasangan Asrun-Musadat mendapatkan dukungan dari lima partai besar di Indonesia serta pemilik kursi di DPRD Kendari, yakni Partai Amanat Nasional (PAN) lima kursi, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memiliki empat kursi.
Selanjutnya Partai Golongan Karya (Golkar) memiliki empat kursi, Partai Demokrat memiliki empat kursi dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) memiliki satu kursi, sehingga total 18 kursi dari 30 kursi di DPRD Kendari.
"Berdasarkan perolehan suara pada Pemilu Legislatif 2009, gabungan tiga parpol pendukung Asrun-Musadar sebesar 62.845 suara atau melebihi 50 persen dari total kursi di DPRD Kendari hasil pemilihan 2009," katanya.
Katanya, berkas yang masuk tersebut akan diverifikasi usai pendaftaran calon mulai 21 Mei sampai 16 Juni, dan 17 Juni 2012 akan diumumkan calon yang memenuhi syarat untuk ditetapkan sebagai peserta Pilkada Kota Kendari.
Sebelumnya, sudah ada tiga pasangan bakal calon wali kota yang mendaftar masing-masing pasangan Maghribi-Rahman, pasangan Geo-Unggul dan pasangan Hasid-Orda. (ANT).