Semarang (ANTARA) - Presiden RI Prabowo Subianto mengingatkan kepada jajaran kepolisian untuk selalu berpihak pada rakyat dan membela kepentingan rakyat.
Hal ini disampaikannya saat memberikan arahan di acara Apel Kasatwil Polri di Akademi Kepolisian (Akpol), Semarang, Jawa Tengah, Rabu.
"Saya minta saudara-saudara, saya mengimbau, bukan atas nama Prabowo, tetapi atas nama rakyat Indonesia, atas nama orang tuamu, atas nama anak-anakmu, kepolisian berpihaklah, dan selalu membela kepentingan rakyat Indonesia,” katanya.
Selain itu, Prabowo mengucapkan terima kasih kepada kepolisian atas kinerja selama ini.
Presiden lantas mengingatkan kepada kepolisian, yang berperan penting bagi keamanan negara, agar senantiasa mencegah kebocoran keuangan negara, penyelundupan, korupsi, dan peredaran narkoba.
“Ingat, tidak ada kesejahteraan kalau kita tidak bisa kuat. Tidak ada kemakmuran apabila ada kebocoran-kebocoran. Tanpa kemakmuran kita tidak mampu mengatasi masalah. Oleh karena itu, kepolisian negara itu, saudara sangat penting,” katanya.
Prabowo pun menekankan harapannya agar kepolisian selalu membela bangsa dan negara dengan segala kekuatan dan daya upaya yang dimiliki dengan tetap menjunjung profesionalisme dalam bertugas.
“Dengan polisi yang kuat, militan, yang profesional, kita selamatkan masa depan kita. Kita selamatkan bangsa. Bangsa dan rakyat sangat memerlukan polisi yang terampil,” katanya.
Apel Kasatwil Polri Tahun 2024 berlangsung pada tanggal 11–12 Desember 2024 dengan mengangkat tema Peran Polri yang Presisi dalam Mendukung Agenda Nasional Tahun 2024 untuk Mewujudkan Keamanan Dalam Negeri.
Apel Kasatwil merupakan agenda tahunan Polri yang bertujuan sebagai sarana evaluasi pelaksanaan tugas pada tahun 2024.
Acara tersebut dihadiri sebanyak 571 peserta yang terdiri atas 27 perwira tinggi pejabat utama (PJU) Mabes Polri, 36 kapolda jajaran, dan 508 kapolres jajaran.