Kendari (ANTARA) - Rumah Tahanan (Rutan) Unaaha Sulawesi Tenggara telah menyiapkan satu Tempat Pemungutan Suara (TPS) khusus untuk pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada 27 November 2024.
Kepala Rutan Unaaha, Hery Kusbandono, di Kendari, Senin, mengatakan persiapan ini bertujuan untuk memastikan hak suara narapidana dan tahanan dapat terakomodasi dengan baik.
“Kami ingin memastikan bahwa semua prosedur keamanan dan sarpras (sarana prasarana) telah dipersiapkan dengan matang, termasuk pengaturan waktu pemungutan suara yang terpisah agar tidak mengganggu kegiatan di dalam rutan,” kata Hery.
Nantinya, narapidana dan tahanan akan diberi informasi mengenai calon kepala daerah dan proses pemungutan suara agar mereka mampu memahami visi misi para calon yang hendak dipilih.
"Kami di Rutan IIB Unaaha siap untuk mendukung penyelenggaraan TPS Lokasi Khusus demi memastikan bahwa seluruh warga binaan yang memiliki hak pilih, dapat memberikan suara mereka dalam Pilkada mendatang," ujar Hery.
Dengan adanya TPS khusus ini, ia berharap partisipasi politik narapidana dapat meningkat, dan mereka dapat menjalankan haknya sebagai warga negara dengan baik.
Ia menambahkan Rutan juga bekerja sama dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk memastikan kelancaran dan keadilan dalam proses pemilihan.
“Jumlah wajib pilih di Rutan Unaaha sebanyak 222 orang dengan rincian Laki-laki 214 Orang dan delapan orang perempuan,” katanya.
Sosialisasi mengenai Pilkada akan dilakukan dalam waktu dekat, sehingga semua narapidana dan tahanan dapat memahami pentingnya pemilu dan berpartisipasi secara aktif.