Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan penyelenggaraan sidang kabinet perdana di Istana Kepresidenan Ibu Kota Nusantara (IKN) menunggu kesiapan sarana dan prasarana selesai, seperti listrik, air conditioner (AC) hingga furnitur.
"Menunggu semuanya siap, komplit. Tidak hanya listriknya, tidak hanya airnya. Tapi juga AC-nya, kursinya, furniturenya. Semua harus komplit," kata Presiden Jokowi usai menghadiri Peresmian Pembukaan Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia dan Karya Kreatif Indonesia (FEKDI x KKI) 2024 di JCC Senayan Jakarta, Kamis.
Presiden Jokowi mengungkapkan bahwa dirinya yang sebelumnya perdana berkantor di Istana Garuda, IKN, pada Senin (29/7), tidak masalah jika sarana dan prasarana tersebut belum siap.
Namun menurut Presiden, prasarana tersebut harus sudah lengkap saat sidang kabinet berlangsung yang mengundang seluruh menteri.
"Kalau saya kan enggak apa-apa, tapi kalau sudah mendatangkan tamu, semua harus siap dan komplit," kata Presiden.
Saat ditanya lebih lanjut sidang kabinet tersebut dapat terselenggara sebelum peringatan HUT ke-79 RI pada 17 Agustus mendatang, Presiden kembali menegaskan bahwa seluruh prasarana harus dilihat terlebih dahulu.
Meski demikian, ia mengakui bahwa seluruh menteri ingin merasakan rapat di Istana IKN.
Dalam kesempatan sebelumnya, Presiden Jokowi mengatakan pasokan air dan listrik tidak terkendala saat ia untuk pertama kalinya menginap di Istana Presiden Ibu Kota Nusantara (IKN), Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur (Kaltim), Minggu (28/7) malam.
"Tidak ada masalah, air melimpah, listrik ok," kata Presiden.
Selain air dan listrik, Presiden mengatakan jaringan internet di Istana Presiden IKN juga lancar.