KPU Sultra pantau tes CAT PPK di Muna Barat

Kendari (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum Sulawesi Tenggara (Sultra) hari ini memantau pelaksanaan tes Computer Assisted Test (CAT) anggota panitia pemilihan kecamatan (PPK) di Kabupaten Muna Barat (Mubar), Senin.

Ketua Divisi Sumber Daya Manusia, Partisipasi Masyarakat, dan Sosialisasi Pendidikan Pemilih, KPU Sultra Amirudin, mengatakan pemantauan tes CAT ini bertujuan untuk memastikan pelaksanaan tes berjalan aman.

Menurutnya, pelaksanaan tes pada hari pertama ini berlangsung sesuai rencana.

"Alhamdulillah berjalan sesuai perencanaan kita. Kondisi jaringan internet juga tidak ada masalah. Ada beberapa peserta yang tidak hadir tapi ini bukan masalah KPU kan," jelasnya.

Amirudin mengemukakan dalam rangka rekrutmen badan ad hoc tersebut pihaknya menekankan kepada KPU Mubar agar dalam mengambil keputusan mengacu pada petunjuk yang sudah ditetapkan dan tidak berdasarkan pada pertimbangan-pertimbangan subjektif.

"Kami di KPU Sultra terus memberikan arahan dan menekankan kepada teman-teman KPU Kabupaten/Kota agar dalam mengambil keputusan dalam proses seleksi itu berdasarkan juknis saja. Tidak ada pertimbangan pertimbangan subjektif. Tetapi yang dipahami adalah bahwa proses  seleksi itu ada langkah-langkahnya. Nilai CAT juga bukan satu-satunya indikator yang membuat peserta lulus atau tidak. Karena namanya seleksi tentunya ada langkah berikutnya yang harus dilalui oleh peserta," paparnya.

Sementara itu Ketua KPU Mubar La Tajudin menambahkan peserta tes CAT PPK di Mubar berjumlah 205 orang.

Dia menuturkan hasil tes yang akan berlangsung selama dua hari ini akan diumumkan pada 9 - 10 Mei 2024.

"Dari hasil tes itu yang diambil maksimal tiga kebutuhan atau 15 orang. Jadi masing-masing kecamatan peserta yang akan mengikuti tes wawancara sebanyak 15 orang," ujarnya.

Lanjutnya, dari 15 peserta yang mengikuti wawancara tersebut akan menghasilkan lima besar untuk masing-masing kecamatan.

"Secara keseluruhan di Mubar ini ada 11 kecamatan. Jadi jumlah seluruhnya PPK di Mubar 55 orang. Sesuai jadwal peserta yang lulus wawancara akan dilantik pada 16 Mei 2024 mendatang," sebutnya.