Kendari (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Tenggara Ali Mazi menyemangati warga agar berani divaksin COVID-19 saat meninjau Vaksinasi Kemerdekaan secara massal diselenggarakan pemerintah provinsi itu dalam rangka HUT Ke-76 RI.
"Ini adalah salah satu wujud kepedulian pemerintah, forkopimda, dan DPRD agar betul-betul masyarakat keluar dari pandemi COVID-19," kata dia di sela-sela peninjaun kegiatan itu di Kendari, Senin.
Gubernur Sultra Ali Mazi meninjau lokasi vaksinasi di aula Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sulawesi Tenggara di Kota Kendari yang merupakan Posko Satuan Tugas Penanganan COVID-19.
Ia melihat langsung proses vaksinasi di daerah itu mulai dari tempat penapisan, tempat penyuntikan, hingga tenda pengantrean calon penerima vaksin.
Ia menuturkan saat ini vaksinasi merupakan upaya yang harus ditempuh untuk melindungi masyarakat dari COVID-19.
Meski demikian, Ali Mazi juga mengajak kepada seluruh masyarakat agar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan 5M, yakni memakai masker, menjaga jarak, rajin mencuci tangan, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas.
Ia berharap, dengan antusias masyarakat yang begitu tinggi mengikuti vaksinasi, pemerintah pusat bisa terus mengakomodasi stok vaksin di daerah itu.
"Jadi kami mengimbau kepada pemerintah pusat agar segera memenuhi kebutuhan vaksinasi di Sulawesi Tenggara. Kalau ada kekurangan kami segera meminta karena masyarakat sekarang sudah sadar bahwa dengan vaksinasi masyarakat akan terhindar dari pandemi COVID-19," kata Gubernur Sultra Ali Mazi.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Sultra Usnia mengatakan Vaksinasi Kemerdekaan akan dilakukan selama dua hari, 16-17 Agustus 2021, dengan menargetkan 3.000 warga.
"Kalau kita lihat antusias masyarakat ini sudah melampaui target tapi kita buka dua hari. Hari ini 1.500, besok (17/8) 1.500 orang," katanya.
Vaksinasi Kemerdekaan dilakukan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara dengan melayani penyuntikan dosis satu dan dua.
Usnia menambahkan kegiatan Vaksin Kemerdekaan juga dilakukan di daerah-daerah se-Sultra dengan vaksin yang disuntikan jenis Sinovac.