Jakarta (ANTARA) - Setelah merilis Redmi 9 bulan lalu, Xiaomi Indonesia resmi meluncurkan "saudara" yang memiliki harga lebih terjangkau, yaitu Redmi 9A, dalam perayaan ulang tahun ke-10 Xiaomi yang digelar secara virtual, Kamis.
Redmi 9A hadir dengan harga Rp1,199 juta dan Rp1,299 juta, pesaing Samsung A01 Core yang meluncur Juli lalu.
"Redmi seri A meluncur pertama kali di Indonesia dengan Redmi 5A, hingga yang terakhir Redmi 8A baterai kece baterai gede, benar-benar smartphone untuk semua orang. Di ulang tahun ke-10 ini, Xiaomi Indonesia memperkenalkan Redmi 9A, jagoannya semua orang," ujar Country Director Xiaomi Indonesia, Alvin Tse.
Redmi 9A memiliki layar 6,53 inci HD+ dengan dengan desain dot drop. Layar luas ini juga dilengkapi dengan proteksi sinar biru.
Dari segi desain, Redmi 9A mengusung desain 3D Unibody dengan holistik view, serta desain anti-slip dan anti-dirty pada penutup belakang dengan tiga pilihan warna, yakni Blue Sky, Peacock Green, Granite Gray.
Redmi 9A ditenagai prosesor Mediatek Helio G25 dengan kecepatan hingga 2GHz, yang diklaim pertama kalinya hadir di Indonesia, serta baterai 5.000mAh.
"Baterai berumur panjang dengan tes kami menyimpulkan baterai ini memiliki ketahan panjang akan melemah setelah 4 tahun pengunaan, membuat Redmi 9A tahan lama," ujar Alvin.
Alvin juga menjelaskan bahwa Redmi 9A telah melewati pengujian tekanan statis berat 70kg, uji jatuh drum 300 kali, uji plug dan unplug antarmuka 10.000 kali dan uji tombol daya 500.000 kali.
Untuk kamera, Redmi 9A dibekali layar utama 13MP, kamera depan 5MP yang ditenagai teknologi kecerdasan buatan (AI) Xiaomi.
Redmi 9A hadir dalam dua varian RAM/ROM yaitu 2GB/32GB dengan harga Rp1,199 juta dan 3GB/32GB dengan harga 1,299 juta.
Xiaomi juga membekali perangkat dengan garansi resmi 24 bulan.
Redmi 9A menjadi pesaing dari ponsel entry level Samsung A01 Core yang meluncur bulan Juli dengan RAM 1GB dan ROM 16GB, kamera belakang 8MP dan kamera depan 5MP, serta baterai 3.000mAh, yang dibanderol denagan harga Rp1,099 juta.