Kendari (ANTARA) - PT Telkomsel Kendari bersama mitra dealer memberikan bantuan voucher paket data bagi tenaga medis yang bertugas di rumah sakit rujukan penanganan COVID-19 yang ada di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Manager Telkomsel Branch Kendari, Catur S Irawan mengatakan Telkomsel Kendari terus berkomitmen untuk bergotong royong dengan proaktif menjadi bagian dalam membantu pemerintah dan masyarakat dalam masa pandemik COVID-19.
"Setelah kemarin kami menghadirkan layanan jasa antar produk untuk pelanggan, kali ini Telkomsel bersama Mitra Dealer memberikan 800 voucher paket data 1,5 GB untuk tenaga medis pada RSUD Bahteramas Kendari dan RSUD Palagamita Bau-Bau," kata Catur dalam rilisnya yang diterima di Kendari, Senin.
Di Cluster Kendari, kata dia, bantuan diberikan ke RSUD Bahteramas Kendari yang diserahkan oleh Mitra Dealer PT Lumbung Buana Celluler dan diterima oleh Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Rumah Sakit, dr Sjarif Soebijakto.
"Sedangkan di cluster Wakatobi bantuan diberikan ke RSUD Palagamita Bau-Bau oleh Mitra Dealer PT Megamitra Makmur Sentosa yang dterima oleh Kepala Bidang Rekam Medik, dr. Hasrida Hamid," jelasnya.
Sebelumnya, secara nasional Telkomsel juga membantu siswa bisa dengan tagar TerusBelajar dengan efektif dari rumah, Telkomsel menyediakan dua pilihan paket data yang bisa dimanfaatkan untuk bebas akses ke berbagai aplikasi pembelajaran daring (e-learning), yakni Bebas Akses Ruangguru 30GB dan Bebas Akses Ilmupedia 30GB serta berkolaborasi dengan sekitar 130 Perguruan Tinggi di Indonesia yang memiliki akses situs e-learning yang salah satunya telah dapat di akses di Universitas Halu Oleo Kendari.
Selain itu, untuk melayani kebutuhan karyawan profesional agar bisa tagar "TerusProduktif" bekerja secara agile dari rumah, Telkomsel menyediakan solusi komunikasi terintegrasi berbasis cloud bernama CloudX.
"Dari sisi jaringan, Telkomsel Kendari juga telah mengantisipasi terjadinya lonjakan trafik data sebagai dampak pemanfaatan internet untuk mendukung aktivitas pembelajaran jarak jauh dengan menyiagakan tambahan kapasitas jaringan di sejumlah wilayah yang memberlakukan sistem pembelajaran jarak jauh," pungkasnya.