Wanggudu (ANTARA) - Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulawesi Tenggara (Sultra), Mudim Aristo, SH., MH dan juga Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Konawe, Jaja Raharja SH MH beserta rombongan mengunjungi lokasi pascabanjir di Kabupaten Konawe Utara, Selasa.
Rombongan Kajari disambut oleh Bupati Konawe Utara, Ruksamin, di Rumah Jabatan Bupati Konawe Utara, kemudian saling menerima plakat Pimpinan Kejati dan Kejari serta Bupati Konawe Utara, setelah itu rombongan bertolak menuju Desa Puusuli yang merupakan daerah terdampak banjir beberapa waktu lalu.
Ruksamin mengatakan, sebenarnya Kajati Sultra sudah lama ingin berkunjung ke daerah itu, bahkan kunjungan itu sudah di rencanakan pada saat Kabupaten Konawe Utara di landa musibah banjir.
"Akan tetapi karena sulitnya akses dan masih padatnya tugas-tugas kedinasan akhirnya rencana tersebut ditunda dan hanya Pimpinan Kejari saja yang datang pada saat itu," katanya.
Kunjungan kerja Kajati Sultra kali ini kata Ruksamin, dilakukan untuk meninjau lokasi pascabanjir di Desa Puusuli serta melihat secara langsung lokasi Hunian Sementara (Huntara).
Peletakan batu pertama pendirian atrau pembangunan hunian sementara warga terdampak banjir kata Ruksamin, dilaksanakan Rabu tanggal 18 September 2019.
"Insha Allah besok kita akan melakukan peletakan batu pertama, sebab material sudah ada di perjalanan dan tidak lama lagi akan tiba di lokasi, kita jangan menunda waktu karena sudah tiba maka kita langsung mulai," katanya.