Kendari (Antaranews Sultra) - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, membuka secara resmi pelaksanaan Musyawarah Nasional (Munas) ke-X Gerakan Pramuka di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu.
Kegiatan yang berlansung dari tanggal 25 hingga 29 September 2018 itu, dihadiri 34 pengurus Kwastir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka se-Indonesia dan mengusung tema "Gerakan Pramuka Wadah Utama Pembentukan Kader Pembina Bangsa".
Imam Nahrawi saat memberikan sambutan berharap setelah Munas yang dilaksanakan tersebut dapat melahirkan pemimpin-pemimpin yang hebat dan memiliki semangat kepemudaan dan kebangsaan.
"Melalui Munas ini semoga membawa semangat yang luar biasa. Bagaimana Gerakan Pramuka melahirkan pemimpin-pemimpin yang hebat, bertanggung jawab terhadap masa depan NKRI, karena di sinilah wadah untuk penggemblengan generasi-generasi muda, siswa, pelajar, pemuda, dan kita semua," katanya.
? ?Ia berharap, ke depan setelah Munas ada rekomendasi dan poin-poin penting dari Gerakan Pramuka sesuai dengan amalan Dasa Darma yang dapat diimplementasikan seluruh masyarakat Indonesia.
"Intinya, bagaimana semangat nilai-nilai pramuka dan Dasa Darma bisa diimplementasikan oleh seluruh masyarakat Indonesia. Karena di situ ada kandungan atau nilai luhur bangsa Indonesia yang begitu dalam," katanya.
Pembukaan ditandai dengan pemukulan gong oleh Menpora didampingi Ka Kwarnas Adhyaksa Dault, Ka Mabinda Sultra yang juga sebagai Gubernur Sultra, Ali Mazi, dan Ketua Pelaksana Munas Kodrat Pramudho.
? ?Hadir, Stafsus Bidang Kepemudaan dan Anggaran Anggia Ermarini, Stafsus Bidang Komunikasi dan Kemitraan Zainul Munasichin, Asdep Kepemimpinan dan Kepeloporan Pemuda Ibnu Hasan, Asdep OKP dan Pengawasan Kepramukaan Abdul Rofur.