Petinju Indonesia Daud Yordan membawa sabuk juara tinju WBO (The World Boxing Organization) Asia-Pacific dan Africa usai mengalahkan Petinju Jepang Yoshitaka Kato pada pertandingan bertajuk Road to the World Champions di Balai Sarbini, Jakarta, Jumat
Daud Yordan yang tercatat sebagai petinju Sasana Kayong Utara tersebut kembali akan naik ring setelah beberapa bulan tidak bertarung. Lawan yang akan dihadapi kali ini adalah petinju Inggris, Luke Campbell.
Pertarungan kedua petinju dengan tajuk "WBA Lightweight Elimination Fight" bakal dilangsungkan di London, Inggris, akhir Februari 2018.
"Soal tanggal dan lokasi pertarungan akan ditentukan setelah saya pulang dari Madrid, Spanyol, tetapi yang pasti di London," kata Managing Director Mahkota Promotion, Urgyen Rinchen Sim.
Ia dan Daud Yordan akan berangkat ke Madrid pada Senin (8/1) malam untuk bertemu Matchroom Boxing dan Chico Guapo Promotions.
Setelah itu, baru bisa diputuskan tempat maupun tanggalnya untuk bertarung. Akan tetapi, yang pasti tempatnya di London, Inggris.
Daud Yordan, lanjut Urgyen Rinchen Sim yang akrab dipanggil Simon itu, bakal berlatih di sana empat hingga enam minggu sebelum bertolak ke Inggris untuk menghadapi Campbell.
Ia mengatakan, Mahkota Promotion memang mempersiapkan Daud Yordan untuk pertarungan dunia apalagi sekarang ini gelar juara dunia reguler kelas ringan WBA sedang kosong.
Super Champions WBA, Jorge Lineres dari Venezuela dijadwalkan akan naik kelas melawan petinju Filipina, Gesta.
Apabila Daud Yordan menang melawan Campbell maka peluang untuk menjadi juara dunia terbuka. Apalagi jika Lineres jadi naik ke kelas di atasnya dan berhasil mempertahankan gelarnya sehingga secara otomatis gelarnya di kelas ringan akan kosong.
Jika Lineres tidak jadi naik kelas maka Daud akan menghadapi Lineres. Oleh karena itu, pihaknya mempersiapkan Daud Yordan menuju dunia.
Daud Yordan sendiri sudah sejak Jumat (5/1) berada di Jakarta untuk persiapan menjalani latihan di Madrid, Spanyol.
"Malam ini atau Senin malam, saya bersama Pak Simon dan Iwan Zoda (petinju Sasana Daud Boxing, red.)," kata Daud Yordan.
Suami dari Mega Angela tersebut menuturkan selama di Madrid, dirinya akan ditangani pelatih dari Spanyol.
"Saya bakal ditangani pelatih asal Spanyol untuk persiapan menghadapi petinju Inggris mendatang," katanya.
Meskipun demikian, Daud Yordan sudah mempelajari gaya bertarung calon lawannya.
Luke Campbell disebutnya sebagai petinju yang pintar memainkan teknik dengan jarak bertarung yang renggang.
Oleh karena itu, pada pertarungan mendatang dirinya tidak boleh bermain renggang atau jarak jauh dengan dia.
Ia mengakui harus tampil menyerang sejak ronde-ronde awal.
Berdasarkan data yang diperoleh, Luke Campbell, berusia 30 tahun (kelahiran 27 September 1987) sama dengan Daud Yordan yang juga usia 30 tahun (kelahiran 10 Juni 1987). Campbell memiliki rekor bertarung 17 kali menang (14 di antaranya dengan KO) dan dua kali kalah.