Kolaka, Antara Sultra - Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Sembilanbelas November (USN) Kolaka, Sulawesi Tenggara, akan melakukan survei kepuasan masyarakat terhadap penyelenggaran pemerintah dan pembangunan di daearah itu.
Dekan Fisip USN Kolaka, Nursamsir, Kamis, mengatakan studi ini dilakukan sebagai bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yakni pengabdian kepada masyarakat.
Pelaksanaan survei ini, kata dia, untuk mengetahui kualitas pelayanan publik yang dilakukan pemerintah Kabupaten Kolaka terutama pelayanan yang menyentuh secara langsung seperti sektor pendidikan, kesehatan, infrastuktur dan lingkungan.
"Survei ini untuk mengukur tingkat kepuasan masyarakat atas pelayanan yang diberikan pemerintah dan melihat secara objektif apakah pelayanan yang dilakukan selama ini telah memuaskan masyarakat atau belum," katanya.
Menurutnya, pelaksanaan survei yang baru kali pertama dilakukan ini akan menyoroti dua masalah pokok yakni tingkat kepercayaan masyarakat terhadap penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan serta kedua tingkat kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik.
"Pelaksanana survei akan dilakukan di beberapa kecamatan di Kabupaten Kolaka dengan teknik sampling," jelas Nur Syamsir.
Sementara penanggung jawab survei, Abdul Sabaruddin, mengatakan pengukuran kepuasan masyarakat merupakan elemen penting dalam penyediaan pelayanan yang baik kepada publik.
"Apabila masyarakat tidak puas dengan pelayanan yang diberikan pemerintah, maka pelayanan tersebut sudah dipastikan tidak akan efektif dan tidak efisien," ungkapnya.
Sabaruddin juga menjelaskan hasil dari pengukuran ini akan dijadikan sebagai bahan mahasiswa untuk melakukan kajian akademik terkait dengan isu tentang tata kelola pemerintahan yang baik (good governance).
Di mana, lanjut dia, keberhasilan pemerintah dalam menerapkan "good governance" harus berfokus pada upaya peningkatan pelayanan kepada masyarakat.
"Untuk mewujudkan tata pemerintahan yang baik, salah satu unsur yang harus diperhitungkan adalah akuntabilitas," jelas Aru sapaan akrab Abdul Sabaruddin.