Kendari (Antara News) - Pemerintah Kabupaten Kolaka Timur mengandalkan pertanian dan perkebunan sebagai sektor unggulan di daerah itu.
"Daerah kami ini adalah satu-satunya daerah dari 17 kabupaten kota di Sultra yang tidak memiliki laut, sehingga yang menjadi sektor unggulan adalah pertanian dan perkebunan" kata Bupati Kolaka Timur, Tony Herbiansyah, di Kendari, Kamis.
Ia mengatakan, khusus sektor pertanian dalam hal ini persawahan maka Kolaka Timur menjadi salah satu daerah produksi beras di Sultra setelah Kabupaten Konawe, Konawe Selatan, Kolaka dan Bombana.
"Pada tahun 2015 lalu, produksi padi Kolaka Timur mencapai 77.289 ton," katanya.
Selain menjadi sentra produksi padi, kata Tony, daerah otonomi baru itu juga memiliki tanaman perkebunan seperti kakao, lada, cengkeh dan beberapa tanaman perkebunan lainnya.
"Ini semua menjadi potensi yang kami terus kembangkan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan rakyat dan mendorong perekonomian daerah," katanya.
Pemerintah kata Tony, terus memberikan perhatian terhadap kelompok tani yang mengembangkan sektor tersebut dengan cara memberikan bantuan alat produksi pertanian.
"Harapan kami bantuan yang telah diberikan mampu dimanfaatkan oleh anggota kelompok untuk meningkatkan produksi pertanian atau perkebunan yang digarap," katanya.