Kendari, (Antara News) - Cita Tenun Indoneaia (CTI) berkomitmen untuk terus mempromosikan keunikan dan keragaman kain tenun Sulawesi Tenggara hingga ke manca negara.
"Meskipun produk kita sudah bagus kalau tidak diikuti promosi maka tidak ada juga yang bisa mengetahuinya," kata Dewan Pengurus Cita Tenun Indonesia (CTI) Sjamsidar Isa saat festival kuliner Dekranasda Sultra di Kendari, Minggu.
Dia menyebutkan, TCI telah melakukan promosi tenun Sultra di beberapa daerah yakni Kota Mumbai India, Washington DC, Paris Prancis, Dubai Uni Emirate Arab, termasuk pada ASEAN Fair November 2011 yang dilaksanakan di Peninsula Island, Nusa Dua Bali.
Menurut dia, saat ini masyarakat timur tengah sangat menyukai dan meminati tenun asal Sultra.
"Minat masyarakat Timur Tengah itu muncul setelah keikutsertaan CTI menampilkan produk busana berbahan baku tenun Sultra di berbagai event tersebut," katanya.
Sjamsidar mengaku CTI sudah memiliki beberapa program dalam rangka mempromosikan tenun Sultra pada berbagai event di tahun 2016, baik skala nasional maupun skala internasional.
Menurut dia, produk tenun binaan perajin Sultra menunjukan peningkatan yang signifikan dalam kualitas bahan baku dan motif serta mampu mengikuti keinginan pasar dunia.
Anggota Komisi IV DPR RI dapil Sultra Tina Nur Alam mengapresiasi upaya CTI dalam mempromosikan tenun lokal Sultra hingga sudah dikenal di manca negara.
"Saya yakin, dengan kerja sama CTI dan Dekranasda Sultra dalam melakukan pembina terhadap pengrajin dan pemasaran produk, maka tenun Sultra akan semakin dikenal luas di dunia," katanya.