Manado (Antara News) - Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) T Hasudungan Siregar mengatakan akan melakukan ekspansi ekspor di kawasan Asia Tenggara (Asean).
"Ekspansi ekspor terutama pada negara yang selama ini belum tercatat sebagai pembeli komoditas Sulut yakni Laos, Myanmar, Brunei Darusalam dan Kamboja," kata Hasudungan, di Manado, Rabu.
Hasudungan mengatakan, guna mendorong ekspor ke negara Asean akan menggiatkan promosi.
Lima negara Asean lainnya yang sudah lama menjadi pembeli komoditas ekspor Sulut yakni Singapura, Malaysia, Thailand, Vietnam dan Filipina.
Memasuki Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) akhir tahun ini, katanya, negara-negara di Asean akan saling membutuhkan dan melengkapi, karena itu Sulut harus siap memasuki persaingan tersebut.
"Salah satunya dengan meningkatkan kinerja ekspor Sulut ke semua negara di Asean," jelasnya.
Sepanjang tahun 2014, kata Dia, ada puluhan komoditas diekspor ke lima negara Asean yakni ke Singapura, Malaysia, Thailand, Vietnam dan Filipina.
Puluhan komoditas tersebut, katanya, sebanyak 346,79 juta ton dengan sumbangan devisa sebesar 278, 20 juta dolar Amerika Serikat.
Jika empat negara lainnya ini telah menjadi tujuan ekspor Sulut,maka devisa Sulut akan semakin tinggi, katanya.