Makassar (Antara News) - Tiga atlet pelatnas asal Sulawesi Selatan ditargetkan merebut medali emas dalam kejuaraan nasional (Kejurnas) Karate Piala Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) di Gedung Celebes Convention Centre (CCC) Makassar, Sulsel, 3-5 April 2014.
Pelatih Karate Sulsel Mursalim Badoo di Makassar, Jumat, mengatakan, pemberian target itu bukan hanya demi menjaga peluang Sulsel tampil sebagai juara umum namun juga sebagai ajang pembuktian ketiganya memperkuat Indonesia di Asian Games 2014.
Tiga karateka Sulsel yang kini masuk tim pelatnas Asian Games yakni Faisal Zainuddin (kata perorangan), Hendro Salim (kumite -84kg) serta Wiwi Pertiwi yang dipersiapkan tampil di kumite +68kg putri.
"Kami tentu memiliki harapan besar terhadap ketiganya di Piala Kasad. Soal peluang ketiganya tentu cukup terbuka lebar meski bukan hal yang mudah," jelasnya.
Pelatih yang pernah menangani timnas Indonesia itu menjelaskan, ketiga karate terbaiknya akan tetap menghadapi lawan yang lebih sulit. Bahkan mereka juga akan saling berhadapan dengan tim pelatnas lain disetiap nomor.
Faisal Zainuddin yang akan turun di nomor kata misalkan, akan menghadapi para karateka terbaik dari DKI Jakarta, Jambi serta perguruan KKI.
Begitupun dengan Hendro Salim, yang akan menghadapi lawan berat dari wakil Jabar, Jatim sereta DKI Jakarta.
"Namun kita berharap status tuan rumah membuat motivasi atlet semakin meningkat. Kami juga tetap mengandalkan sejumlah karateka lain untuk memberikan prestasi di Piala Kasad 2014," katanya.
Menghadapi Piala Kasad 2014, tim Sulsel akan diperkuat 34 karateka terbaik Sulsel. Seluruh karateka merupakan hasil seleksi ketat yang digelar beberapa waktu lalu.
Tim karate Sulsel, kata dia, pada awalnya berniat menurunkan sebanyak 44 karateka terbaik. Namun karena beberpa karateka dinilai tidak siap dalam program persiapan jangka panjang sehingga terpaksa tidak dilibatkan.
Namun pihaknya tetap yakin dengan kekuatan yang cukup banyak ini dapat menjaga peluang Sulsel. Apalagi karateka Sulsel telah dipersiapkan cukup lama guna memberikan penampilan terbaiknya di kejurnas.
"Soal target tentu kita sebagai tuan rumah ingin menjadi yang terbaik pada pelaksanaan kali ini. Saya kira peluang kita menjadi yang terbaik juga masih fifty-fifty. Mudah-mudahan status kita sebagai tuan rumah membuat atlet semakin termotivasi," ujarnya.