Kendari, (Antara News) - Sedikitnya empat orang prajurit TNI dari Yonif 725 Woroagi/Wirabuana Kendari, Sulawewsi Tenggara (Sultra) akan ditugaskan sebagai pasukan perdamaian ke Darfur Sudan.
Komandan Korem 143/Haluoleo, Kolonel ARH. Andi Sumagerukka, di Kendari, Senin mengatakan keempat prajurit itu adalah Sertu Rhysfan Rante, Serda Gilang Pramuzi, Praka Arfan dan Praka Amirullah.
"Ke empat prajurit tersebut, sebelum diberangkatkan ke Sudan masih akan melakukan berbagai tes diantaranya fisik, kesehatan, mental dan bahasa Inggris yang diselenggarakan oleh tim Mabes TNI," katanya.
Menurut Andi, keterlibatan prajurit TNI dari Yonif 725 Woroagi itu merupakan pertama sepanjang pengiriman pasukan yang dinamakan Kontingen Garuda yang nantinya bergabung dengan tentanra dari berbagai negara yang tergabung dalam pasukan PBB dan uni Afrika.
"Kontingen Garuda ini akan menjalankan misi dalam pasukan perdamaian PBB dengan masa tugas selama satu tahun," ujaranya.
Tanpa menyebut kapan dan waktu dari empat orang prajurit yang mendapat penugasan kenegaraan itu akan diberangkatkan ke negara Sudan, untuk bergabung dengan kesatuan lain dari Tanah Air, namun menurut Andi bahwa keempat prajurit itu sudah sedang di Jakarta dalam pratugas.
"Tentu kita bangga dan bersyukur sekaligus memberi doa kepada empat prajurit TNI ini agar bisa menjalankan tugas kemiliteran dengan baik, dan kembali ke tanah air dengan selamat," harapnya.