Jakarta (Antara News) - Anggota Komisi I DPR RI Nurul Arifin mengapresiasi ketegasan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terkait keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia dalam pidato kenegaraannya.
"Presiden sangat tegas dan keras kalau soal keutuhan NKRI, dan itu patut diapresiasi," kata Nurul Arifin usai menghadiri Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI di gedung MPR RI/DPR RI Jakarta, Jumat.
Mengutip pidato Presiden, Nurul mengatakan NKRI harus dijaga keutuhannya dengan menghargai perbedaan.
"Kemajemukan dan perbedaan adalah anugerah dari Tuhan, itu merupakan modal sosial bagi kita untuk maju," katanya.
Dalam pidatonya, Presiden menyampaikan empat hal penting untuk dicermati antara lain adalah kemampuan mengelola ekonomi di tengah ketidakpastian dan perlambatan ekonomi global, memelihara kerukunan dan toleransi.
Selain itu Presiden menyampaikan pentingnya menyukseskan Pemilu 2014 dan pentingnya mempertahankan kedaulatan dan keutuhan wilayah NKRI.