Bombana, (Antara News) - Calon Legislatif (Caleg) yang direkrut melalui Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) diharuskan untuk mengikuti pendidikan dan pelatihan kader yang berlangsung selama sepekan di pedalaman Hambalang, Bogor.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Kabupaten Bombana, Laode Usman Sandiri di Rumbia Ibukota Bombana, Selasa mengatakan, pendidikan dan pelatihan kader merupakan syarat mutlak bagi Caleg yang akan berkompetisi memperebutkan suara pada Pemilihan Calon Legislatif (Pilcaleg) April 2014.
"Ini adalah kewajiban bagi kader yang ditentukan oleh internal partai diluar syarat Caleg yang ditentukan oleh pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU)," tutur Usman.
Menurut Usman, dalam pendidikan dan pelatihan tersebut kader akan dibekali dengan sejumlah ilmu dan pengetahuan seperti manifesto perjuangan partai, wawasan kebangsaan, penghayatan dan pengalaman Pancasila serta sejumlah trik yang akan digunakan guna memenangkan Pemilu.
"Pelatihan ini dimaksudkan agar para Caleg maupun kader dapat memahami visi-misi partai secara utuh, sehingga mudah diimplementasikan di tengah-tengah kehidupan masyarakat," katanya.
Selain itu, lanjut Usman, dapat pula dijadikan sebagai acuan bagi kader untuk mensinergikan program pembangunan dalam rangka mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
"Setelah mengikuti pendidikan dan pelatihan kader tersebut, praktis akan diberikan sertifikat bagi yang dinyatakan lulus," imbuh Anggota DPRD Bombana ini.
Sertifikat pendidikan dan pelatihan kader kata Usman akan dilampirkan dalam dalam kelengkapan berkas bagi Caleg Gerindra baik yang akan diserahkan ke KPU maupun secara interen.
"Karena ini adalah syarat utama, sehingga baik bakal Caleg maupun kader partai diharapkan dapat mengikuti kegiatan yang dilakukan secara nasional tersebut," kata Alumnus Terbaik Dua Nasional Diklat Partai Gerindra itu.(Ant).