Ambon, (ANTARA News) - Sebanyak 327 dari 347 Jemaah Calon Haji (Calhaj) asal kota Ambon musim haji tahun ini sudah mendapatkan suntikan vaksin meningitis yang diberikan sejak tanggal 5 September 2011.
Sedangkan 20 Calhaj yang belum mendapatkan suntikan vaksin diharapkan dalam waktu dua hari ini bisa datang ke salah satu dari tiga Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) yang ditentukan pemerintah kota Ambon untuk memperoleh suntikan tersebut, kata Kepala Dinas Kesehatan kota Ambon, Hans Liesay, di Ambon, Selasa.
Liesay menjelaskan, 20 Calhaj yang belum memperoleh vaksin tersebut merupakan Calhaj yang masuk dalam kuota pengganti maupun tambahan jadi tidak ada masalah.
"Yang penting mereka datangi salah satu Puskesmas untuk pemeriksaan kesehatan langsung memperoleh vaksin meningitis sama dengan Calhaj yang lainnya yang sudah memperoleh lebih dulu.
Liesay menjelaskan, stok vaksin yang diterima dari Kementerian Kesehatan mencukupi untuk semua Calhaj asal kota Ambon.
Hal itu dapat dibuktikan, di mana sampai saat ini tidak ada kendala menyangkut vaksin tersebut.
Ismael Kaliki, Kasie Urusan Agama Islam (Urais) dan Penyelenggara Haji Kemenag Kota Ambon mengaku akan mengecek langsung ke Puskesmas, apakah mereka ini termasuk dalam kuota tambahan maupun pengganti.
Menurutnya, selama pemberian vaksin meningitis, Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) menyerahkan langsung kepada pihak Dinas Kesehatan sedangkan Kankemenag tinggal menerima laporan saja.
Awalnya menurut Kaliki, semua Calhaj pengganti maupun tambahan sudah diarahkan untuk segera melakukan pemeriksaan kesehatan sekaligus memperoleh vaksin meningitis di Puskesmas yang sudah ditentukan.
"Mudah -mudahan dalam waktu dua hari ini mereka sudah bisa memperolehnya, mengingat pelaksanaan manasik haji bagi Calhaj kota Ambon yang akan berlangsung selama empat hari terhitung sejak tanggal 28 September 2011," katanya. (Ant)