Kendari (ANTARA) - Komisi pemilihan umum Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara menggelar sosialisasi tahapan penyelenggaraan pilkada Bupati dan wakil Bupati 2024 kepada masyarakat di Kecamatan Wolo.
Ketua KPU Kolaka, Abdul Rahman, Kamis saat membuka kegiatan itu mengingatkan kepada semua penyelenggara di tingkat PPK dan PPS agar tidak menerima serta mengeluarkan informasi hoaks mengenai Pilkada.
Menurutnya hingga kini KPU belum membuka pendaftaran bagi calon Bupati dan Wakil Bupati sehingga belum di ketahui berapa pasang calon yang akan ikut dalam kontestasi pilkada Kolaka.
"Saat ini kita masih melaksanakan tahapan sosialisasi kepada masyarakat," katanya.
Rahman juga menjelaskan sosialisasi ini melibatkan Kesbangpol, Bappeda, Kejaksaan serta Kapolsek Wolo yang nantinya memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait visi misi calon Bupati dan wakil Bupati.
"Kehadiran Bappeda dan Kesbangpol sebagai pemateri terkait visi misi calon kepala daerah sementara Kejaksaan dan Kepolisian memberikan kesadaran hukum serta netralitas ASN kepada masyarakat," ungkap Rahman.
Dalam sosialisasi tahapan penyelenggara selain di hadiri komisioner KPU Kolaka, juga di hadiri PPK dan PPS dan masyarakat di tiga kecamatan yakni Wolo, Samaturu dan Iwoimendaa.
Ketua KPU Kolaka, Abdul Rahman, Kamis saat membuka kegiatan itu mengingatkan kepada semua penyelenggara di tingkat PPK dan PPS agar tidak menerima serta mengeluarkan informasi hoaks mengenai Pilkada.
Menurutnya hingga kini KPU belum membuka pendaftaran bagi calon Bupati dan Wakil Bupati sehingga belum di ketahui berapa pasang calon yang akan ikut dalam kontestasi pilkada Kolaka.
"Saat ini kita masih melaksanakan tahapan sosialisasi kepada masyarakat," katanya.
Rahman juga menjelaskan sosialisasi ini melibatkan Kesbangpol, Bappeda, Kejaksaan serta Kapolsek Wolo yang nantinya memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait visi misi calon Bupati dan wakil Bupati.
"Kehadiran Bappeda dan Kesbangpol sebagai pemateri terkait visi misi calon kepala daerah sementara Kejaksaan dan Kepolisian memberikan kesadaran hukum serta netralitas ASN kepada masyarakat," ungkap Rahman.
Dalam sosialisasi tahapan penyelenggara selain di hadiri komisioner KPU Kolaka, juga di hadiri PPK dan PPS dan masyarakat di tiga kecamatan yakni Wolo, Samaturu dan Iwoimendaa.