Kendari (ANTARA) - Sebanyak 16 mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Universitas Muhammadiyah (UM) Kendari Sulawesi Tenggara berhasil lolos seleksi magang di Hokkaido, Jepang.
Dekan FPIK UM Kendari Lely Okmawaty Anwar saat ditemui di Kendari Selasa, mengatakan bahwa 16 mahasiswa tersebut berasal dari Prodi Teknologi Hasil Perikanan dan Prodi Pemanfaatan Sumber Daya Perikanan.
"Mereka berhasil lolos dalam Program Intership Budidaya Hotate di Jepang," kata Lely.
Dia menyebutkan bahwa program tersebut merupakan peluang yang berharga bagi para mahasiswa untuk meningkatkan kompetensi mereka, baik dalam aspek akademis maupun pengembangan soft skill yang relevan di dunia internasional.
“Dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi, mahasiswa tidak hanya dituntut untuk cerdas secara kognitif, tetapi juga perlu memiliki kecakapan emosional dan spiritual. Program ini membuka wawasan dan memberikan pengalaman hidup yang tak ternilai,” ujarnya.
Lely mengungkapkan bahwa selain pengetahuan tentang budidaya Hotate dan manajemen mutu hasil perikanan, program itu juga memberikan kesempatan bagi mahasiswa mempelajari bahasa dan budaya Jepang secara langsung.
Sebelum berangkat, mereka akan mengikuti kursus bahasa Jepang selama tiga bulan yang difasilitasi LPK Pudji Utami.
"Pembiayaan keberangkatan ke Jepang akan ditanggung pihak industri. Sementara biaya persiapan seperti paspor dan pemeriksaan kesehatan ditanggung mahasiswa," ungkap Lely.
Ia menyampaikan bahwa pihaknya berharap program tersebut dapat memperluas jejaring internasional UM Kendari dan memperkuat eksistensi kampus di tingkat internasional.
"Program itu merupakan bagian dari inisiatif Merdeka Belajar Kampus Merdeka -MBKM-, di mana FPIK UM Kendari menjalin kemitraan dengan Hotate Business Fishery Cooperative Association. Melalui program itu, mahasiswa diberikan kesempatan belajar marikultur serta manajemen mutu dan industri perikanan selama enam hingga 12 bulan di Jepang," jelasnya.
Lely juga menambahkan bahwa para mahasiswa tersebut juga telah melalui proses seleksi yang cukup ketat, mulai dari tes kemampuan akademik, wawancara, hingga pemenuhan persyaratan administrasi, termasuk kelengkapan dokumen kependudukan.
Adapun 16 mahasiswa tersebut, antara lain Arif Ikhtiar, Purnama, Ikhsan, Muhammad Rizal, Jadarlan, Damar Irwan, Akdes, Abdul Aziz, Abdul Hamid Usman, Muqit, Shalsabilla, Muhammad Habil Fajri, Dedi, Hambali, Muhammad Ashary Ramadhan, dan Harfiansyah Rompas.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: 16 mahasiswa FPIK UM Kendari lolos seleksi magang di Jepang