KENDARI (ANTARA) - Basarnas Kendari menyatakan seorang kakek bernama Supriadi (87), yang hilang di hutan antara Desa Bakutaru dan Desa Marga Cinta, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Kepala Basarnas Kendari Muhammad Arafah saat dihubungi di Kendari, Senin, mengatakan bahwa pihaknya menerima informasi penemuan korban pada pukul 09.10 WITA oleh salah seorang petani setempat di Kebun Jambu Punggulipapo.
Dia mengatakan setelah menerima informasi tersebut, pihaknya langsung memberangkatkan Tim Penyelamat Basarnas Kendari menuju lokasi pada pukul 09.30 WITA, untuk memberikan bantuan evakuasi.
"Pada pukul 10.50 WITA, kami terima informasi Tim Penyelamat Basarnas Kendari telah tiba di lokasi sembari menunggu Tim Inafis untuk identifikasi korban," ujarnya.
Muhammad Arafah menyampaikan bahwa setelah tibanya tim Inafis, pihaknya langsung membantu proses evakuasi terhadap korban untuk dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Kendari agar dilakukan autopsi pada pukul 12.15 WITA.
Sebelum ditemukan, Tim SAR gabungan telah melakukan operasi pencarian terhadap korban selama tujuh hari, namun tidak ditemukan, sehingga operasi tersebut ditutup.
Sebelumnya, Tim Penyelamat Basarnas Kendari melakukan operasi pencarian terhadap seorang kakek yang hilang di hutan antara Desa Bakutaru dan Desa Marga Cinta, Kecamatan Moramo, Kabupaten Konawe Selatan, Sultra.
Dia mengatakan bahwa laporan hilangnya korban pertama kali diinformasikan oleh pihak keluarga kepada Basarnas Kendari, pada Jumat (16/2) sekitar pukul 10.15 WITA.