Kendari (ANTARA) - Penjabat Wali Kota Kendari Asmawa Tosepu mengajak seluruh masyarakat yang ada di daerahnya agar menjaga, merawat dan melestarikan adat dan budaya yang menjadi warisan leluhur atau nenek moyang.
"Seni dan budaya harusnya menjadi komitmen bersama dalam pengembangannya, menjaga kelestarian bagi semua elemen warga bangsa, termasuk masyarakat dan pemangku kepentingan yang ada di Kota Kendari," kata Asmawa di Kendari, Sulawesi Tenggara, Rabu malam.
Pemerintah Kota mengadakan pagelaran seni dan budaya yang dilaksanakan di pelataran Tugu Religi MTQ Kota Kendari, sebagai rangkaian memperingati HUT ke-192 Kota Kendari.
"Ada makna yang terkandung dalam kegiatan ini, yaitu bagaimana kita bersama-sama membina, mengembangkan, menjaga, melestarikan adat, budaya yang ada di Kota Kendari ini.
Asmawa menyampaikan dibutuhkan komitmen bersama, partisipasi semua elemen dan unsur yang ada di Kota Kendari ini, tidak hanya pemerintah tetapi masyarakat, kalangan swasta dan sebagainya dalam melestarikan budaya.
"Komitmen ini yang perlu kita bangun, komitmen ini yang perlu kita tumbuh kembangkan dalam rangka membangun Kota Kendari yang kita cintai," tutur Asmawa.
Lebih lanjut Asmawa mengatakan, seni dan budaya serta adat istiadat adalah bagian yang tidak terpisahkan dalam kehidupan masyarakat, sehingga menjadi kewajiban pemerintah untuk senantiasa menjaga dan melestarikan keberlangsungan-nya.
Menurutnya melalui kegiatan tersebut banyak hal yang dapat diambil manfaatnya, misalnya ada beberapa penampilan seni dan budaya yang hari ini sudah tidak ditemukan lagi di Kota Kendari, yang sejati-nya dulu pernah ada seperti Musik Gambus dan Modinggu (tarian menumbuk padi).
"Pada pagelaran seni dan budaya ini kita tampilkan, bukan bentuk dalam pertandingan atau perlombaan tetapi ditampilkan supaya diketahui bukan hanya untuk generasi saat ini, tetapi mungkin generasi yang akan datang juga agar bisa memahami ternyata di wilayah kota Kendari ini ada budaya seperti itu," ucap Asmawa.
Dia berharap dengan adanya komitmen Pemerintah Kota Kendari untuk menumbuhkembangkan dan melestarikan seni budaya maka ke depan akan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari pemerintahan dan kehidupan bermasyarakat.
"Mudah-mudahan dengan kegiatan-kegiatan seperti ini kita semua secara bersama-sama dapat menumbuhkembangkan, membina, menjaga, melestarikan adat dan budaya yang ada di kota Kendari sebagai bagian dari keragaman budaya bangsa Indonesia," kata Asmawa.