Kendari (ANTARA) - Gubernur Sultra, H. Ali Mazi membuka secara resmi Seleksi Tilawatil Quran dan Hadits Nabi XXVI Tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara Tahun 2021 di Hotel Claro Kendari, Jumat (2/4) malam.
Kegiatan STQH yang akan berlangsung hingga 6 April 2021 tersebut diikuti oleh 263 peserta dari 17 kabupaten kota se Sultra.
"Pelaksanaan STQH XXVI kali ini berbeda dari pelaksanaan Musabaqah baik MTQ maupun STQH, yang dilaksanakan dengan pembatasan hadirin dikarenakan masih dalam situasi pandemi," kata Ali Mazi.
Gubernur Sultra menyambut baik pelaksanaan STQH yang dipusatkan di Kota Kendari dan Pemda Kota Kendari ditunjuk sebagai tuan rumah agenda tahunan ini.
"Saya menyambut baik tema kegiatan STQH Tahun ini yaitu STQH sebagai Sarana Penguatan Implementasi Program Sultra Beriman dalam Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa dan Bernegara," katanya.
Menurut gubernur, tema tersebut sangat relevan dalam upaya membangun sinergitas antara pemerintah provinsi dan pemerintah daerah untuk mengimplementasikan program prioritas Sultra beriman yang sejatinya diarahkan untuk meningkatkan pengamalan ajaran agama dalam interaksi kehidupan sosial masyarakat.
Ali Mazi juga mengungkapkan bahwa di tahun 2021 ini Provinsi Sulawesi Tenggara juga akan menjadi tuan rumah MTQ V Korpri Tingkat Nasional.
Olehnya selaku Gubernur dirinya berharap dukungan dan keterlibatan dari pihak terkait guna mengulang kesuksesan 15 Tahun lalu saat Sultra sukses menjadi tuan rumah MTQ XXI Tingkat Nasional Tahun 2006 silam di Kota Kendari.
"Kesuksesan daerah sebagai tuan rumah pada even-even besar dapat berimplikasi positif dalam mendukung kemajuan pembangunan daerah di berbagai sektor," ujarnya.
Sementara itu, Kakanwil Kemenag Sultra, Fesal Musaad, menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Gubernur Sultra, Wakil Gubernur Sultra dan Walikota Kendari, Bupati se Sultra atas dukungan dan partisipasinya dalam menyukseskan momentum STQH XXVI tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara.
Kepada para kafilah peserta STQH Kab/Kota Kakanwil berpesan motivasi untuk menjadi juara tidak boleh mengaburkan tujuan utama STQH, yaitu memuliakan kitab suci Al Qur'an, wahyu Allah dan Hadist Nabi yang diturunkan sebagai petunjuk dan rahmat bagi orang-orang beriman sesuai tema STQH.
Untuk itu Kakanwil mengajak seluruh khafilah untuk tidak sekedar ber-STQH dan meraih juara semata tetapi lebih daripada itu, forum STQ harus menjadi wadah membangun persaudaraan sesama saudara seagama, Ukhuwah Islamiyah, saudara sebangsa, saudara sesama umat-Nya dan menjadi panutan untuk memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa dalam bingkai NKRI.
"Momentum ini yang diharapkan, ditengah situasi saat ini sehingga terwujud masyarakat yang rukun, damai, maju, sejahtera dan bermartabat sesuai visi pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara," pungkasnya.
Sebelumnya, Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir, selaku tuan rumah penyelenggara STQH XXVI Tingkat Prov. Sultra Tahun 2021 menerangkan kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkembangkan pemahaman dan pengamalan isi kandungan Al Quran dan untuk menyeleksi peserta terbaik yang akan mewakili Provinsi Sulawesi Tenggara pada STQH tingkat nasional tahun 2021 di Provinsi Maluku Utara.
"Peserta STQH Provinsi Sulawesi Tenggara berasal dari kafilah Kabupaten/Kota se Sulawesi Tenggara sebanyak 263 orang yang lolos verifikasi secara online melalui aplikasi e-mtq bekerjasama dengan Kementerian Agama dan Dinas Dukcapil Prov. Sultra," katanya.
Seluruh peserta dari 17 kabupaten kota itu akan berlomba pada 4 cabang dan 20 golongan.
Acara pembukaan STQH XVI tersebut turut dihadiri pula oleh unsur forkopimda daerah wakil gubernur Sultra Lukman Abunawas bupati wakil bupati, wali kota dan wakil Wali Kota se-Sultra.