Kendari (Antaranews Sultra) -?Sekolah Taman Kanak-kanak (TK) Negeri Pembina Kota Baubau, mewakili Provinsi Sulawesi Tenggara pada Lomba Sekolah Sehat (LSS) tingkat nasional 2018.
Kepala TK Negeri Pembina Baubau, Hasniar, Jumat di Kendari mengatakan, prestasi mewakili Sultra pada ajang nasional tersebut dicapai setelah mengikuti tahapan lomba tingkat kota dan provinsi pada 2017.
"Jadi penilaian lomba sekolah sehat ini seputar kebersihan sekolah baik luar ruangan maupun dalam ruangan sekolah," ujar Hasniar, usai mendampingi empat orang tim penilai dari pusat.
Empat tim penilai dari pusat yang turun langsung melakukan penilaian itu terdiri dari utusan Kementerian Pendidikan, Kementerian Kesehatan, Kesra dan Kementerian Agama yang dikomandoi Supartono.
Dipilihnya TK Pembina Baubau mengikuti lomba tingkat nasional itu, menurutnya, karena sekolah dengan jumlah murid?kurang lebih 100 orang dan 16 guru tersebut dianggap layak pada tingkatan sebelumnya.
"Persiapannya bukan karena adanya penilaian ini lalu kami siapkan, tetapi sudah seperti ini pada hari-hari biasanya," katanya, seraya mengharapkan bisa mendapat yang terbaik pada lomba itu.
Sementara, Kepala Bidang PAUD dan Pendidikan Non Formal Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Baubau, Makmun mengatakan, pihaknya dalam penyelenggaraan pendidikan disekolah selalu mengimbau agar dijalankan sesuai standar.
"Karena sekolah juga punya keterbatasan sehingga kita lihat yang lebih siap. Namun alhamdulilah dengan lomba ini kita berharap bisa meraih yang terbaik," ujarnya.
Menurutnya, dalam menjalankan operasional pendidikan kesehatan disekolah tidak hanya dijalankan biasa-biasa saja, tetapi juga harus dipikirkan mengenai standarisasinya.
"Jadi semua itu harus ada standarnya. Contoh soal kebersihan tidak hanya bersih saja tapi harus ada faktor pendukungnya seperti tempat sampah. Kalau pun juga sudah ada tempat sampahnya?harus dipilah lagi sampah organik dan non organik," ujarnya.