Kendari (Antaranews Sultra) - Atlet pelajar Sulawesi Tenggara yang sukses merebut medali emas bulu tangkis pada iven Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) 2017 menjadi aset nasional.
Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Sultra Damsid di Kendari, Rabu, mengatakan kedua pelajar yang berprestasi di cabang bulu tangkis adalah Ade Risko Cahyo dan putri Isra Fadila.
"Cita-cita para atlet pelajar asal Sultra adalah membawa nama harum bangsa di panggung dunia. Mudah-mudahan menjadi kenyataan," kata Damsid.
Sukses pebulu tangkis putra-putri Sultra merebut medali emas O2SN mengantarkan mereka merebut tiket mewakili Indonesia pada ajang Asean School.
Pendamping atlet pelajar Sultra Abdul Halim mengatakan pemain bulu tangkis telah berjuang keras untuk meraih yang terbaik hingga menyingkirkan atlet pelajar Jawa Barat di partai final.
Sedangkan pesilat M Asril (kelas B) harus lapang dada karena pada iven O2SN hanya mampu meraih medali perunggu.
"Yang direkrut mewakili pelajar Indonesia pada iven ASEAN School adalah atlet juara satu atau peraih medali emas," kata Halim.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sultra mengikutsertakan lima cabang olahraga pada O2SN, yakni atletik, pencak silat, karate, bulu tangkis dan tenis meja.
Ia mengharapkan Kemenpora, pengurus besar cabang olahraga dan KONI mempersiapkan atlet sebaik-baiknya sehingga potensi mereka mumpuni.
(T.S032/C/H015/H015) 17-01-2018 10:17:59