Kendari, (Antara News) - Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) berkapasitas 2 kali 3 mega watt atau 6 mega waat di Wangiwangi, ibukota Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara oleh PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) mulai dikerjakan.
"Peletakan batu pertama pembangunan PLTU di Wakatobi, sudah saya lakukan hari Kamis pekan lalu," kata Bupati Wakatobi, Hugua melalui telepon dari Jakarta, Jum`at.
Menurut dia, pembangunan PLTU tersebut dimulai setelah pihak PT PLN menyelesaikan ganti rugi lahan warga seluas kurang lebih lima hektar yang menjadi lokasi pembangunan PLTU tersebut.
"Pembangunan PLTU di Wakatobi sedianya sudah rampung sejak tahun 2011, namun pihak PT PLN dalam melaksanakan pembangunan tersebut terbentur masalah ganti rugi lahan warga," katanya.
Setelah pembangunan PLTU tersebut selesai kata dia, maka kebutuhan energi listrik di Wakatobi sudah melebihi kebutuhan masyarakat atau surplus sekitar lima mega watt.
"Kebutuhan energi listrik di seluruh wilayah Wangiwangi saat ini hanya sekitar 2 mega waat," katanya.
Ia mengatakan, PLTU berkapasitas 6 mega watt akan mendukung pembangunan industri perhotelan maupun industri-industri lainnya di Wangiwangi.
"Kekurangan energi listrik di Wangiwangi selama ini menjadi penyebab utama kurang berkembangnya industri perhotelan dan inudustri-industri lainnya di Wakatobi," katanya.
Menurut dia, saat ini sudah ada dua perusahaan perhotelan berskala internasional yang sedang membangun hotel di Wakatobi.
Kedua perusahaan tersebut berasal dari Dubai dari Group Al-Jumaira dan perusahaan perhotelan asal Jerman.