Toraja Utara (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Toraja Utara (Torut) mengerahkan sebanyak 114 personel dan membuat tujuh posko terpadu untuk melakukan pengamanan libur Natal 2025 dan tahun Baru 2026 (Nataru).
Kepala Polres Torut AKBP Luckyto saat ditemui di Toraja Utara, Kamis malam, mengatakan bahwa pihaknya menyiapkan kekuatan penuh untuk pengamanan Nataru melalui Operasi Lilin Pallawa 2025.
"Total sebanyak 114 personel dari Polri akan dikerahkan dan didukung dengan pembentukan tujuh pos pengamanan (pospam) dan pos pelayanan (posyan)," kata Luckyto.
Dia menyebutkan bahwa Operasi Lilin tersebut nantinya akan dimulai 20 hingga 31 Desember 2025, dengan fokus utama dari personel dan posko yang dibangun itu bertujuan untuk mengamankan empat fokus utama, yaitu orang, barang, kegiatan, dan lokasi selama periode libur akhir tahun.
"Kekuatan 114 personel Polri akan bersinergi dengan instansi terkait, termasuk Dishub, Satpol PP, Dinas Kesehatan, dan TNI, dengan melibatkan sekitar 70 personel gabungan dari stakeholder," ujarnya.
Luckyto juga menjelaskan bahwa untuk pos-pos pengamanan dan pelayanan tersebut akan dibangun di lokasi-lokasi strategis yang menjadi pusat aktivitas masyarakat, seperti di pusat keramaian, pusat perekonomian, dan pusat wisata.
"Nanti total kurang lebih ada tujuh pospam dan posyan yang kita bagi di beberapa titik," jelas Luckyto.
Ia menambahkan bahwa penempatan personel akan disesuaikan dengan dinamika kerawanan, khususnya saat perayaan Hari Natal. Penambahan personel juga akan dilakukan di titik-titik rawan keramaian dan puncak arus mudik, seperti di terminal maupun di titik penyebutan yang ada di Toraja Utara.

