Gorontalo, 4/11 (ANTARA) - Angka produksi jagung di Provinsi Gorontalo tahun 2011 diperkirakan mengalami penurunan 1,34 persen, kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Gorontalo Wien Kusdiatmono, Jumat.
Ia mengatakan, berdasarkan hasil penghitungan Angka Ramalan (Aram) III, Produksi jagung tahun 2011 diperkirakan hanya mencapai 670.178 ton pipilan kering.
Dia mengungkapkan, penurunan produksi tersebut disebabkan produktivitas yang mengalami penurunan sebesar 1.08 kuintal per hektare atau-2,33 persen.
Hal ini berbeda dengan keadaan tahun 2010, dimana produksi jagung mencapai 679.168 ton pipilan kering, atau mengalami peningkatan 16,20 persen dibandingkan produksi tahun 2009.
Peningkatan luas panen pada tahun 2010, yakni sebesar 19.035 hektar atau 13,23 persen, dan peningkatan produktivitas sebesar 1,62 kuintal per hektare atau naik 3,43 persen, sehinga terjadi peningkatan produksi tersebut. (Ant)