Jelang Idul Adha, BI Sultra fasilitasi sertifikasi Juleha basis SKKNI

Kendari (ANTARA) - Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Sulawesi Tenggara (Sultra) memfasilitasi sertifikasi bagi juru sembelih halal (Juleha) dengan basis Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) menjelang Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah/2025.

Deputi Kepala Perwakilan KPw BI Sultra Rahadian Triaji saat ditemui di Kendari, Jumat, mengatakan bahwa kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka mendukung terciptanya ekosistem halal melalui kesiapan sumber daya manusia atau SDM juru sembelih di daerah.

"Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari, mulai 15 hingga 16 Mei 2025," kata Rahadian Triaji.

Dia menjelaskan, dalam pelaksanaan kegiatan itu diikuti oleh sebanyak 20 juru sembelih dari berbagai daerah di 17 kabupaten dan kota se-Sulawesi Tenggara.

"Ini juga merupakan salah satu upaya dalam menyiapkan juru sembelih di daerah yang berkualitas," ujarnya.

Rahadian Triaji mengatakan, pihaknya berharap dengan adanya sertifikasi halal yang dimiliki oleh juru sembelih itu nantinya bisa menjamin kehalalan, kesehatan, hingga keamanan hewan sebelum didistribusikan kepada masyarakat atau konsumen.

Dia mengungkapkan, pihaknya melihat saat ini masih banyak Rumah Pemotongan Hewan atau RPH di Sultra yang belum tersertifikasi halal, sementara itu merupakan poin yang sangat penting untuk mendukung halal value chain terutama di Bumi Anoa ini.

"Sehingga pemenuhan sertifikasi ini menjadi sesuatu yang urgen segera harus dilakukan apalagi momennya tepat karena sebentar lagi kita akan menyambut Idul Adha, pelatihan ini diselenggarakan nanti juga disertifikasi, jadi harapannya tentu akan meningkatkan kompetensi juru sembelih halal," ungkapnya.

Dalam kegiatan tersebut, KPw BI Sultra menggandeng sejumlah lembaga sebagai pengisi materi pelatihan, mulai dari Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH), Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah Sultra, Dinas Peternakan, hingga Rumah Pemotongan Hewan.