Kendari (ANTARA) - Ketua Dewan Kerajinan Tangan Daerah (Dekranasda) Sulawesi Tenggara (Sultra) Arinta Nila Hapsari melantik Umi Noranah Azhari sebagai ketua Dekranasda Buton Tengah (Buteng) periode 2025-2030, Jumat (21/3)
Ia mengatakan bahwa pelantikan ini sesuai dengan Surat Keputusan nomor 03/Dekranasda/SK/III/ 2025 tentang pengurus Dewan Kerajinan Tangan Daerah Buton Tengah periode kepengurusan 2025-2030.
Dalam sambutannya Arinta mengingatkan agar pengurus Dekranasda Buteng bekerja dan berinovasi terutama kerajinan yang berbasis budaya lokal, agar kebudayaan kita tetap terjaga dengan baik terutama untuk kerajinan tenun.
"Saya mendapat informasi bahwa kabupaten Buton Tengah mempunyai kurang lebih 1340 penenun baik yang sudah bisa membuat motif maupun belum", ungkapnya.
"Ini tentunya aset berharga yang dimiliki Buton tengah dan daerah kita Sultra yang harus dijaga dan dikembangkan dengan baik", lanjutnya.
Ia juga menghimbau kepada Dekranasda Buteng agar dapat bersinergi dengan OPD terkait dalam upaya mengembangkan sektor kerajinan daerah sehingga keberadaan Dekranasda dapat memberikan manfaat yang nyata terhadap pertumbuhan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat khususnya untuk para pengrajin dalam sektor kerajinan daerah.
"Nanti kalau kepengurusannya sudah terbentuk, saya berharap dapat menciptakan program program handal yang benar benar bisa memberikan dampak nyata bagi pengrajin dan masyarakat Buteng", pintanya.
"Oleh karena itu mari kita semua terus menjaga dan mengembangkan potensi daerah kita agar tetap lestari dan semakin dikenal luas oleh masyarakat Indonesia dan dunia",kata Arinta
Ia juga menginformasikan bahwa ke depan akan ada perayaan hari jadi Dekranasda nasional di Kalimantan Timur.
"Insya Allah kita akan melibatkan tenunan di 17 kabupaten saya harap Buteng ikut serta juga. Mari kita terus dukung pengrajin lokal lestarikan warisan budaya kerajin dan berbudaya," tuturnya.
