Kendari (ANTARA) - Revitalisasi pasar rakyat di desa Lambodi Jaya kecamatan Lalembu kabupaten Konawe Selatan telah tuntas dan dikelola oleh Koperasi Pemasaran Timbul Jaya Mandiri (KP TJM).
Bupati Konawe Selatan Surunuddin Dangga, Kamis mengatakan bahwa telah meresmikan pembangunan revitalisasi pasar rakyat di desa Lambodi Jaya, kecamatan Lalembu.
"Peresmian ini menandai babak baru bagi geliat ekonomi masyarakat sekitarnya.Pasar desa itu juga menandai tonggak penting dalam pengembangan infrastruktur ekonomi di wilayah tersebut,"ujarnya.
Ia mengatakan bahwa telah memberikan penyerahan izin pengelolaan pasar dari Dinas Koperasi ke pengurus koperasi pemasaran Timbul Jaya Mandiri, Desa Lambodi Jaya.
"Langkah tersebut diambil sebagai bagian dari upaya pemerintah daerah meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui sektor perdagangan dan ekonomi lokal", ungkapnya.
"Pasar tradisional yang baru diharapkan dapat menjadi pusat aktivitas perdagangan yang lebih teratur dan nyaman bagi para pedagang dan pembeli. Meski masih terdapat kekurangan namun pada tahun ini akan ada percikan anggaran dari kementerian koperasi, semoga bisa terealisasi lagi,"ucapnya
Kata ia, pengembangan pasar tradisional ini merupakan salah satu program unggulan Dinas Koperasi Konsel yang suplai anggarannya dari Kementerian Koperasi dan UMKM.
"Diharapkan pengurus koperasi pengelolaan pasar yang telah di amanahkan untuk berperan aktif menjaga dan terus mengembangkan dengan memperhatikan kemajuan bersama menuju kesejahteraan masyarakat,"akhirnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah, Irwan Hasanudin menjelaskan, pemerintah daerah terus mendukung pengembangan sektor perdagangan dan koperasi.
"Saya berharap program revitalisasi pasar ini dapat menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi di Lalembu dan sekitarnya.
"Program revitalisasi pasar ini sesuai dengan peraturan menteri koperasi republik Indonesia nomor 2 tahun 2022 tentang pelaksanaan program revitalisasi pasar, dan Alhamdulillah desa Lambodi Jaya telah mendapatkan proyek dana TP (dana Tugas Pembantuan) APBN tahun lalu kurang lebih 1,5 milyar dan penambahan anggaran APBD perubahan sebanyak 75 juta, sehingga pasar ini dapat terbangun," terangnya.