Kendari (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari menggelar pasar murah untuk menjaga stabilitas harga bahan pangan untuk masyarakat di pesisir Kota Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Kepala Dinas Ketahanan Pangan (Disketapang) Kota Kendari Abdul Rauf di Kendari, Sultra, Rabu, mengatakan bahwa gerakan pangan murah tersebut berlangsung di Kelurahan Talia Kecamatan Abeli Kota Kendari, Sultra.
"Kami sudah dua hari ini di Kelurahan Talia yang merupakan daerah pesisir di Kota Kendari," kata Abdul Rauf.
Dia menyebutkan bahwa gerakan pangan murah yang dilaksanakan di pesisir tersebut juga sejalan dengan program pemerintah pusat agar seluruh pihak peduli dengan masyarakat hingga ke tingkat bawah.
"Program pemerintah kita itu harus pro-masyarakat bawah," ujarnya.
Abdul Rauf menjelaskan bahwa bahan pokok yang disediakan dalam pasar murah tersebut terdiri atas beras, telur, gula, minyak goreng dan sejumlah bahan pokok lainnya.
Ia mengungkapkan bahwa gerakan pangan murah di wilayah pesisir Kota Kendari itu juga dalam rangka menstabilkan harga pangan di wilayah Kota Lulo, terlebih lagi saat ini akan memasuki bulan suci Ramadhan 1446 H.
"Yang mana harga bahan pangan diprediksi meningkat," ungkap Abdul Rauf.
Ia menambahkan bahwa Dinas Ketahanan Pangan Kota Kendari akan melaksanakan gerakan pangan murah di 48 titik di seluruh wilayah Kota Kendari, untuk menjaga stabilitas dan pasokan harga bahan pokok pada tahun 2025.
"Kami berharap gerakan pangan murah ini menjadi solusi dalam menghadapi potensi kenaikan harga bahan pokok," tambah Abdul Rauf.
