Jakarta (ANTARA) - Tunggal putra Indonesia Alwi Farhan yang harus berjuang dari babak kualifikasi memetik banyak pelajaran setelah gagal lolos ke babak utama
Di babak kualifikasi yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, Selasa, Alwi harus mengakui ketangguhan wakil Korea Selatan Jeon Hyeok Jin lewat pertarungan rubber game 21-15, 20-22, 18-21.
“Sangat disayangkan di pertandingan hari ini pada gim kedua sudah unggul tidak bisa memanfaatkan keunggulan. Dalam kondisi tertekan di gim kedua, saya malah berpikiran untuk segera menyelesaikan pertandingan dengan cepat dan hal itu gagal," kata Alwi kepada pewarta.
“Saya jadi malah bermain rubber game dan harus bermain lebih lama lagi di pertandingan ini. Sangat disayangkan bisa terkejar dan hal ini menjadi pengalaman baru buat saya untuk lebih banyak belajar lagi,” ungkap Alwi.
Tercatat selain Alwi Farhan, wakil tuan rumah yang tersisih di babak kualifikasi yakni Ruzana (tunggal putri), Isyana Syahira Meida/Rinjani Kwinara Nastine (ganda putri), Bimo Prasetyo/Velisha Christina, Zaidan Arrafi Awal Nabawi/Jessica Maya Rismawardani (ganda campuran).
Isyana/Rinjani menyerah di babak kualifikasi dari pasangan Taiwan Hsu Ya Ching/Sung Yu Hsuan dua gim 22-24, 11-21. Bimo/Velisha kalah dari wakil Jepang Yuta Watanabe/Taguchi dengan skor 10-21, 13-21. Adapun Zaidan/Jessica harus mengaku keunggulan ganda Taiwan Liu Kuang Heng/Jheng Yu Chieh 19-21, 13-21.
Sementara itu, tunggal putri tuan rumah Chiara Marvella Handoyo melangkah ke babak utama setelah mengalahkan wakil India Isharani Baruah 21-18, 22-20 di babak kualifikasi.
Sebelumnya, ganda putra Indonesia Raymond Indra/Patra Harapan Rindorindo juga memastikan tempat di babak utama setelah mengatasi pasangan Malaysia, Aaron Tai Wei Qin/Kang Khai Xing lewat pertarungan ketat rubber game 21-19, 19-21, 21-19.