Kendari (ANTARA) - Calon Bupati (Cabup) Muna nomor urut 1 Bachrun Labuta-Asrafil meminta kepada seluruh pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Muna untuk menghargai pilihan rakyat pada hasil pemungutan suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Cabup Muna Bachrun Labuta saat ditemui di Kendari, Jumat malam, menyebut bahwa Pilkada 2024 adalah sebuah kompetisi yang mana seluruh peserta menginginkan kemenangan, akan tetapi pada akhirnya hanya satu saja yang harus keluar sebagai pemenang.
"Kan ini kompetisi, semua tentu ingin menang, tapi pemenang itu kan cuman satu. Yang tidak menang itu harusnya terima ini, ini pilihan rakyat," kata Bachrun Labuta.
Bachrun menyampaikan bahwa para kandidat pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Muna yang ikut kompetisi tersebut juga harus berlapang dada untuk menerima hasil tersebut. Sebab, pemenang dalam Pemilihan Bupati (Pilbub) Muna juga merupakan kehendak dari Allah SWT.
"Karena sehebat-hebatnya orang kalau Allah tidak menghendaki tidak akan mungkin jadi," ujarnya.
Sebagai peraih suara terbanyak berdasarkan hasil Quick Count dengan 45,35 persen, Bachrun Labuta menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh pendukung dan simpatisan yang sampai saat ini bisa menjaga ketertiban dan kedamaian di Kabupaten Muna.
"Alhamdulillah mereka (pendukung) tidak ada euforia, karena saya sendiri tidak suka ribut," ungkap Bachrun Labuta.
Ia menjelaskan bahwa dirinya menyampaikan kepada seluruh pendukung dan simpatisan untuk bersama-sama menjaga daerah. Sebab, sampai saat ini dirinya masih menjabat sebagai Bupati Muna.
"Karena begini, saya hari ini masih Bupati, kalau ribut di sana saya tanggung jawab," jelasnya.
Bachrun Labuta juga menegaskan bahwa dirinya telah menyiapkan tim untuk mengawal terus hasil perolehan suara Pilkada Muna.