Jakarta (ANTARA) - Pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae-yong memuji kiper Maarten Paes yang dinilainya menunjukkan performa sangat baik pada dua laga Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yakni kontra Arab Saudi dan Australia.
"Dia bermain sangat baik. Saya yakin performanya itu masih akan terus meningkat," ujar Shin usai pertandingan melawan Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa (10/9).
Penampilan Maarten Paes bersama tim nasional Indonesia mendapatkan banyak sorotan lantaran kemampuannya menahan tembakan lawan membantu Indonesia membawa pulang poin dari pertandingan sulit melawan Arab Saudi dan Australia.
Ketika menghadapi Arab Saudi di Jeddah, Kamis (5/9) malam waktu setempat, Maarten Paes membuat tiga penyelamatan penting, salah satunya dari tendangan penalti, yang membuat Indonesia mampu menahan seri tuan rumah 1-1.
Penampilan apiknya ketika itu tidak memperlihatkan bahwa laga tersebut merupakan pertandingan debutnya bersama timnas Indonesia.
Kemudian, saat bersua Australia, Paes lagi-lagi menunjukkan kiprah gemilang dengan melakukan lima penyelamatan yang pada akhirnya membuat partai tersebut sama kuat tanpa gol.
Maarten Paes pun dinobatkan menjadi pemain terbaik pada laga tersebut.
Meski demikian, Shin Tae-yong menilai ada aspek yang perlu ditingkatkan dari Paes yaitu kekompakan dengan rekan-rekannya agar komunikasi dan ikatan batin mereka lebih erat.
Akan tetapi, Shin menilai hal tersebut dapat terus diasah seiring semakin seringnya pertemuan para anggota tim.
"Paes itu dapat memimpin rekan-rekannya dari lini paling belakang tim. Saya yakin dia akan lebih baik lagi ketika dirinya dan pemain lain lebih kompak satu sama lain," kata dia.
Satu poin dari laga kontra Australia membuat Indonesia masih berada di peringkat keempat Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dengan total mengumpulkan dua poin dari dua laga.
Indonesia berada di bawah peringkat pertama Arab Saudi (empat poin, dua laga), kedua Jepang (tiga poin, satu laga) dan ketiga Bahrain (tiga poin, satu laga).
Di bawah Indonesia atau peringkat kelima dan keenam secara berurutan ada Australia (satu poin, dua laga) dan China (nol poin, dua laga).