Kendari (ANTARA) - Tim Penyelamat Pos SAR Kolaka, Basarnas Kendari melakukan operasi pencarian terhadap seorang bocah perempuan yang tenggelam di Sungai Lalowosula, Kecamatan Ladong, Kabupaten Kolaka Timur (Koltim), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Kepala Basarnas Kendari Aminuddin A.S di Kendari, Senin, mengatakan bahwa bocah tersebut Bernama Sakina berusia 10 tahun. Dia dilaporkan hilang oleh orang tuanya, pada pukul 10.30 WITA.
"Kami menerima informasi telah terjadi kondisi membahayakan manusia terhadap satu orang anak yang diduga tenggelam di Sungai Desa Lalowosula, Kecamatan Ladongi," kata Aminuddin.
Dia menyebutkan bahwa berdasarkan informasi tersebut, pihaknya kemudian memberangkatkan Tim Penyelamat Pos SAR Kolaka menuju ke lokasi yang dilaporkan untuk memberikan bantuan SAR.
"Jarak tempuh lokasi tersebut dengan Pos SAR Kolaka sekitar 69 kilometer," ujarnya.
Aminuddin menyampaikan bahwa saat tiba di lokasi tersebut, pihaknya langsung melakukan penyisiran di sekitar sungai bersama dengan beberapa unsur lainnya dengan kondisi cuaca berawan dan berpotensi akan terjadi hujan ringan.
"Unsur yang terlibat dari Pos SAR Kolaka, Polsek Ladongi, aparat Desa Lalowosula, masyarakat sekitar, dan keluarga korban," sebut Aminuddin.
Sementara untuk alat yang digunakan, antara lain mobil Penyelamat, perahu karet, palsar medis, palsar evakuasi, peralatan komunikasi, dan peralatan pendukung keselamatan lainnya.
Aminuddin juga menambahkan bahwa hilangnya korban bermula saat dia bersama adiknya bernama Sahril keluar bermain di sekitar sungai dekat rumah mereka, pada pukul 13.00 WITA.
Kemudian pada pukul 15.00 WITA, adik korban kembali ke rumah tanpa bersama korban.
"Pencarian telah dilakukan oleh keluarga, namun hingga informasi ini diterima dengan hasil nihil," kata Aminuddin.*