Kendari (ANTARA) - Tim Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) Markas Besar Tentara Nasional Angkatan Darat (Mabes TNI AD), Brigjen TNI Furdiyantoso menyebutkan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-114 tahun 2022 digelar di 50 titik di Indonesia, termasuk di Kabupaten Buton Tengah, Provinsi Sulawesi Tenggara, yang merupakan wilayah teritorial Kodim 1413/Buton, Sultra.
"Jadi Wasev TMMD 114 ini tergelar di 50 titik. Dan kalau di Sulawesi Selatan khususnya di wilayah Kodam XIV/Hasanuddin ada tiga titik yakni Mamuju, Pare-Pare dan Buton Tengah. Cukup jauh dan ini menantang," ujar Perwira Staf Ahli Tingkat II Kasad Bidang Kumham dan Narkoba, saat memberikan pemaparan di posko TMMD ke 114, di Buton Tengah, Selasa.
Dalam kunjungan kerjanya itu, ia mengatakan, pelaksanaan TMMD ke 114 baik program fisik dan non fisik di daerah itu diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat, karena apa yang dikerjakan utamanya fisik merupakan aspirasi dari bawah.
"Program TMMD sampai saat ini memang lebih banyak dari bawah ke atas (bottom up), kan kalau kebijakan biasanya dari atas ke bawah (top down), tapi kalau TMMD biasanya dari bawah ke atas. Dan itu mungkin sasaran-sasaran yang diinginkan oleh masyarakat," katanya.
Ia mengatakan, pengawasan dan evalausi di semua titik TMMD dalam rangka mengevaluasi kinerja organisasi posko Satgas TMMD sebagai upaya agar dalam pelaksanaan TMMD itu bila ditemukan yang kurang atau pun yang bagus bisa menjadi bahan untuk TMMD selanjutnya.
"Jadi kami mengevaluasi bukan saja fisiknya tapi administrasinya yakni bagaimana Satgas dengan Pemda berkolaborasi. Jadi ketika (program sudah selesai) Satgas menerima supaya tidak ada pertanggungjawaban yang salah atau malladministrasi," katanya.
Pada kesempatan itu, Brigjen Furdiyantoso juga tak lupa menyampaikan terima kasih kepada Pemda Buteng yang telah mengakomodasi usul pelaksanaan TMMD itu yang merupakan untuk kepentingan masyarakat.
"Atas nama Kasad selaku penanggung jawab operasi (PJO) TMMD kami mengucapkan banyak terima kasih kepada Pemda Buteng yang memberikan program kepada Kodim untuk program TMMD. Tentu harapan-harapan kami ke depan TMMD ini tidak putus sampai disini, tapi ada kesinambungan untuk mempercepat arah pembangunan dari Buteng ini," ujarnya.
Brigjen Furdiyantoso juga menyampaikan beberapa pesan Kasad selaku PJO di antaranya untuk terus memupuk dan bangun terus jiwa gotong royong baik melalui stakeholder maupun masyarakat, serta meningkatkan kepedulian untuk memelihara sebaik-baiknya hasil dari TMMD ke 114 itu.
"Kemudian juga sasaran fisik yang dibangun mampu mendorong tumbuh kembangkan nilai-nilai ekonomi masyarakat agar semakin sejahtera, serta pelihara hubungan yang sudah terjalin selama ini antara TNI, Polisi, Pemda maupun komponen masyarakat lainnya," ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Buton Tengah, Konstantinus Bukide mengatakan bahwa pelaksanaan TMMD itu merupakan program yang sangat bermanfaat dan mempunyai nilai yang tidak bisa dihitung, karena program-program non fisik dan fisik yang dilaksanakan walaupun dengan anggaran yang cukup kecil tapi hasilnya luar biasa.
"Saya kira mempunyai nilai yang tidak bisa dihitung, karena misalnya untuk pembangunan deucker memamg itu penting, karena tentunya akan mengantisipasi atau mengatasi masalah yang selama ini dikeluhkan oleh masyarakat. Olehnya itu, dengan program TMMD ini Alhamdulillah bisa teratasi semua. Makanya saya bilang ini tidak bisa dihitung dengan nilai karena sangat dibutuhkan oleh masyarakat," ujarnya.
Begitu pula, kata dia, program non fisik seperti penyuluhan narkoba dan sunatan massal yang sebetulnya sangat membantu masyarakat terutama masyarakat yang tidak mampu. Sehingga dengan program TMMD itu sangat membantu Pemda dalam memfasilitasi dan memberikan pelayanan kepada masyarakat.
"Jadi melalui kesempatan ini kami mengucapkan terimakasih atas program TMMD ini yang dipercayakan di Buton Tengah, mudah-mudahan ke depan Buteng tetap dipercaya untuk menjadi tempat penyelenggaraan TMMD," ujarnya.
Dalam kunjungan kerja di Buton Tengah, Brigjen TNI Furdiyantoso didampingi Dandim 1413/Buton Letkol Arm Muhamad Faozan, Pabandya Wanmil Kodam XIV/Hsn Mayor Inf Dodo, dan Anggota Staf Umum Mabesad Kapten Inf Yusuf diterima Sekretaris Daerah Buteng, Konstantinus Bukide di Rujab Bupati Buteng, Selasa.
Brigjen TNI Furdiyantoso bersama rombongan juga usai meninjau dan menerima paparan Posko TMMD yang bertempat di Desa Walando Kecamatan Gu itu, melanjutkan meninjau lokasi TMMD di sejumlah titik dan berkesempatan bertatap muka dan berbincang dengan masyarakat dalam kegiatan penyuluhan narkoba serta pemberian bantuan sembako secara simbolis.