Kendari (ANTARA) - Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita yang juga Wakil Ketua Umum PP KB FKPPI (Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan Indonesia) mengharapkan organisasi komunitas terbesar dalam lingkup keluarga besar TNI-Polri itu mengambil bagian dalam penguatan industri kecil di daerah.
"Di tengah masa pandemi COVID-19, FKPPI sebagai bagian utama dari keluarga besar TNI-Polri harus hadir dalam pendampingan pelaku industri kecil untuk tetap bangkit dalam memberi pemulihan ekonomi baik skala nasional maupun di daerah," kata Menperin Agus Gumiwang dalam kegiatan Sapa Pengurus Cabang PD FKPPI secara virtual yang diikuti enam PD FKPPI di wilayah Sulawesi, Selasa.
Menperin mengingatkan agar FKPPI di daerah membantu membangkitkan semangat berusaha bagi pelaku industri kecil yang terdampak pandemi COVID-19.
Ia mengatakan kegiatan prioritas nasional 2021 dan 2022 di Kementerian Perindustrian dengan program nilai tambah dan daya saing industri di bawah Ditjen Industri Kecil Menegah dan Aneka (IKMA), tidak lagi dipusatkan di Pulau Jawa tetapi akan dibangun industri sesuai dengan potensi daerah di luar Jawa.
"Jadi skala nasional pengembangan kawasan industri di tahun 2022 prioritasnya di luar Jawa, yang harus beroperasi dan meningkatkan investasi daerah," ujar Menperin.
Kementerian Perindustrian (Kemenperin), lanjut dia, terus mendorong industri untuk tetap berproduksi di tengah tekanan pandemi. Karena itu ia meminta FKPPI sebagai organisasi kader bangsa yang solid, kuat, dan militan, harus membantu menjaga produktivitas sektor industri di tengah masa pandemi guna mengakselerasi upaya pemulihan ekonomi nasional.
Selama ini, kata Menperin, aktivitas industri telah memberikan efek ganda yang luas, mulai dari penyerapan tenaga kerja hingga penerimaan devisa.
Sebelumnya Ketua Umum PP KB FKPPI, Pontjo Sutowo mengatakan pada masa pandemi saat ini dibutuhkan partisipasi aktif masyarakat dengan kesadaran penuh untuk dapat memutus rantai penyebaran COVID-19 di Indonesia, tidak terkecuali peran dan partisipasi aktif dari seluruh pengurus dan kader FKPPI di seluruh Tanah Air.
Sebagai organisasi kemasyarakatan yang sudah berpengalaman dan mandiri, maka FKPPI merasa berkewajiban untuk mengambil peran penting dan strategis untuk ikut aktif dalam mensukseskan berbagai program-program pemerintah, khususnya dalam mengatasi pandemi.
"Saya tahu, sejak awal pandemi, seluruh kader FKPPI di seluruh penjuru Tanah Air telah melakukan berbagai upaya nyata dalam rangka ikut membantu memutus mata rantai penyebaran COVID-19 termasuk dampak yang ditimbulkan,” kata Pontjo Sutowo.
Rangkaian kegiatan Sapa PD XXI FKPPI Sultra, selain diikuti 15 PC FKPPI dari 17 kabupaten kota di Sultra juga hadir para pembina baik di jajaran Korem 143/Haluoleo, pembina dari Polda Sultra, kodim dan polres masing-masing daerah kabupaten/kota.