Makassar (ANTARA) - Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, Sulawesi Selatan mengonfirmasi tiga pegawai di lingkungan kampus tersebut dinyatakan positif COVID-19.
Kasubdit Humas dan Informasi Publik Direktorat Komunikasi Unhas Makassar Ishaq Rahman di Makassar, Jumat (5/6), mengatakan tiga pegawai itu berasal dari Fakultas Kedokteran dua orang dan Fakultas MIPA satu orang.
"Pegawai ini ada empat orang yang selalu sama-sama. Mereka berteman akrab, sering jalan satu mobil. Dua orang kebetulan pegawai di Fakultas MIPA, dan dua orang pegawai di Fakultas Kedokteran," ujar dia.
Ia menjelaskan setelah selesai Lebaran yang lalu, ada salah satunya memiliki gejala, yaitu demam-demam. Kemudian dia memeriksakan diri dan diketahui positif.
Oleh karena mengetahui rekannya positif, tiga orang lain memeriksakan diri, melakukan tes swab. Hasil pemeriksaan, ternyata dua orang lagi ditemukan positif dan satu orang (FMIPA) hasilnya negatif.
Dia mengatakan pegawai yang mengalami gejala dan diperiksa itu, sebelum aktivitas kampus berjalan penuh setelah libur Lebaran.
"Kampus kembali beraktivitas penuh pada Selasa (2/6). Sementara pegawai yang mengalami gejala itu seminggu sebelumnya. Dan dia diperiksa swab pada Sabtu, 30 Mei kemarin," ujar dia.
Meskipun mereka tidak terkena di kampus dan setelah Lebaran belum beraktivitas penuh di kampus, kata dia, untuk mengambil langkah pencegahan, pimpinan universitas dan pimpinan fakultas masing-masing telah mendeteksi orang-orang yang berpotensi tertular dari pasien tersebut.
"Kemarin seluruh pegawai Fakultas Kedokteran telah dilakukan tes swab, dan belum ada yang hasilnya positif. Sementara untuk pegawai Fakultas MIPA juga sedang dalam persiapan untuk melakukan tes swab oleh Tim Satgas COVID-19 Unhas," katanya.
Pihaknya mengharapkan mereka segera sembuh dari virus.
"Kami menyampaikan doa dan harapan, semoga mereka bertiga dapat segera sembuh dan sehat kembali," kata dia.