Kapolda Sultra Brigjen Polisi Merdysam di Kendari, Kamis mengatakan pemerintah gencar melakukan pendataan kaum rentan COVID-19 untuk keperluan pemberian bantuan sosial namun mungkin saja ada yang luput.
"Polda Sultra dan jajaran sudah "menyisir" warga yang belum tersentuh bantuan sosial sebagai tindaklanjut instruksi Kapolri beberapa waktu lalu," kata Kapolda Merdysam.
Polri telah menyiapkan bantuan sosial berupa beras bagi warga yang terdampak virus Corona, khususnya mereka yang belum tersentuh donasi.
Kapolri menginstruksikan penyiapan stok beras 25 ton setiap Polda dan satuan setingkat polres masing-masing 10 ton.
"Masalah stok beras bantuan sosial bagi warga yang belum tersentuh sudah siap di Polda Sultra sebanyak 25 ton dan setiap polres 10 ton juga aman," kata Kapolda Sultra seraya menambahkan Kepolisian bersinergi dengan Bulog dalam hal penyiapan stok beras.
Pendataan warga terdampak COVID-19 namun belum tersentuh bantuan sosial terus berjalan diiringi penyaluran beras yang tepat sasaran.
"Jajaran Polda Sultra secara berantai di tingkat polres sudah menyalurkan bantuan sosial. Pendataan calon penerima bantuan dilakukan secara cermat agar tidak tumpang tindih," ujarnya.
