Kendari (ANTARA) - Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) mendorong kemampuan pengawasan Auditor dan Inspektur tambang di wilayah Indonesia Timur melalui Workshop Pengawasan Terpadu Bidang ESDM di Kendari, Rabu.
Inspektur Jenderal (Itjen) Kementerian ESDM, Akhmad Syahroza mengatakan workshop pengawasan terpadu bidang ESDM wilayah Indonesia Timur untuk memberikan pengetahuan praktis kepada para Auditor dan Inspektur tambang yang akan melaksanakan kegiatan pengawasan terpadu bidang ESDM.
"Tujuan diselenggarakan kegiatan ini adalah tersedianya SDM aparatur (auditor dan inspektur tambang) yang mempunyai kompetensi dalam melaksanakan pengawasan di bidang ESDM yang meliputi aspek penerimaan PNBP, aspek alokasi subsidi dan aspek pembangunan infrastruktur," katanya.
Syahroza juga menjelaskan, workshop tersebut diikuti sebanyak 139 orang yang terdiri dari 21 orang Auditor Itjen KESDM dan 118 orang Inspektur Tamanga Ditjen Minerba, yang akan berlangsung selama tiga hari mulai 26-28 Februari 2020.
Selain itu, Itjen KESDM ini juga menyampaikan bahwa para peserta akan mendapatkan materi Selayang Pandang bidang SDM dan peranannya sebagai Backbone pertumbuhan perekonomian nasional; pengenalan kegiatan pengawasan terpadu bidang ESDM.
Selanjutnya, Regulasi pengelolaan bidang Minerba dan migas; Regulasi pengelolaan pengelolaan bidang ketenagalistrikan, energi baru terbarukan dan konversi energi dan kegeologian, serta tata cara pelaksanaan pengawasan terpadu bidang ESDM.
"Diharapkan setelah mengikuti workshop ini para peserta dapat mempraktikkan dengan mentaati standar acuan tertentu atau prosedur sehingga saat nanti melaksanakan pengawasan dapat diperoleh hasil yang diharapkan," ungkapknya.
Narasumber dalam workshop tersebut, yakni Inspektorat Jenderal KESDM, DPR RI Komisi VII, Badan Reserse Kriminal Polri, Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara, Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi, Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan, dan Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konversi Energi Badan Geologi.