Kendari (ANTARA) - Puluhan Mahasiswa Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, yang menamakan dirinya Aliansi Rakyat Anti Kapitalis Pendidikan kembali melakukan aksi demo di pertigaan Kampus UHO, Kamis, menuntut agar regulasi penetapan uang kuliah tunggal (UKT) sesuai dengan SK Kemenristek Dikti.
Penanggung jawab aksi, Yusuf Bonte, mengatakan penerapan Uang Kuliah Tunggal di UHO itu sangat tinggi, jauh dari rata-rata kemampuan ekonomi rakyat Sulawesi Tenggara dan tidak sesuai dengan ketentuan peraturan Kemenristek Dikti.
"Penerapan UKT di UHO sangat tinggi, dan itu sangat jauh dari rata-rata kemampuan ekonomi rakyat menengah di Sulawesi Tenggara," kata Yusuf.
Menurutnya jika kembali memilih Permen Ristek Dikti Nomor 39 Tahun 2017 penentuan UKT harus diukur berdasarkan kemampuan ekonomi atau penghasilan orang tua mahasiswa.
"Jadi penentuan sistem UKT bisa ditetapkan sebagai sistem subsidi silang antar-mahasiswa yang memiliki penghasilan tinggi, menengah dan rendah," katanya.
Selain itu, lanjutnya, penerapan UKT menimbulkan dampak yang sangat banyak, bukan hanya kepada mahasiswa tetapi juga kepada masyarakat, yaitu susahnya menjangkau biaya UKT untuk mengkuliahkan anak-anaknya.
Yusuf juga mengatakan aksi tersebut dilakukan karena mereka belum mendapatkan jalan keluar terkait permasalahan UKT di UHO, baik dari DPRD, Ombudsman maupun dari pihak Rektorat sendiri.
"Jika Pemda, lanjut Yusuf, tidak ikut bertanggung jawab maka yakin dan percaya bahwa kami akan selalu melakukan aksi seperti ini, yaitu menutup jalan," tegasnya.
Akibat aksi tersebut, jalan arah dari pasar baru menuju daerah Anduonohu, Kota Kendari macet total tinggal hingga berjam-jam.
Berita Terkait
Kapolresta Kendari sebut demo 26 September di Polda Sultra berlangsung kondusif
Selasa, 26 September 2023 16:38
Pj Sekda Sulawesi Tenggara apresiasi aksi mahasiswa di depan gedung KPK Jakarta
Rabu, 21 September 2022 15:38
Kapolda Papua sebut enam pendemo alami luka tembak dalam aksi anarkis
Jumat, 27 Mei 2022 21:21
Polda Sulawesi Tenggara terjunkan 1.260 personel amankan aksi damai 11 April
Senin, 11 April 2022 13:24
AKSI MENGENANG DUA TAHUN MENINGGALNYA DUA MAHASISWA DI KENDARI
Sabtu, 25 September 2021 21:15
Aksi demo terus berlanjut, 96 WNI putuskan tinggalkan Myanmar
Kamis, 25 Maret 2021 9:42
Polda Metro lakukan tes cepat 1.192 pedemo tolak UU Cipta Kerja
Jumat, 9 Oktober 2020 14:45
Polisi memukul mundur massa aksi tolak omnibus law di DPRD Sultra
Kamis, 8 Oktober 2020 17:50