Kendari (Antaranews Sultra) - Pemerintah Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), menargetkan 5.000 nelayan di daerah itu ikut program asuransi nelayan.
Kepala Dinas Keluatan dan Perikanan Kendari, Agus Salim Safarulah, di Kendari, Minggu, mengatakan karena keterbatasan anggaran pemerintah maka akan dilakukan secara bertahap.
"Tahap awal sudah diasuransikan sekitar 2.000 orang, dan sudah tersalurkan kepada penerima manfaat," katanya.
Menurut Agus, sudah beberapa ahli waris nelayan yang mengalami kecelakaan dan sudah mendapatkan atau memanfaatkan asuransi ini.
Nelayan yang sudah mengklaim asuransi di PT Jasindo berjumlah 12 orang. Hal itu memberikan hal positif bagi seluruh nelayan bahwa mengikuti program asuransi nelayan bisa menjamin keselamatan kerja dirinya.
"Kami dari DKP Kota Kendari senantiasa memberikan pemahaman terhadap para nelayan tentang pentingnya asuransi tersebut," katanya.
Pemerintah kata Agus, sangat inginkan dengan tingkat keselamatan kerja yang rentan dengan kecelakaan diperlukan jaminan sejenis asuransi.