Kendari, Antara Sultra - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sulawesi Tenggara, Abdul Kadir, meminta jamaah calon haji asal daerah itu agar hanya fokus menjalankan ibadah wajib selama berada di Tanah Suci.
"Kami mengimbau jamaah calon hai asal Sultra ini agar lebih mementingkan ibadah wajib selama berada di Mekkah, mengingat Arab Saudi tengah memasuki puncak musim panas," kata Abdul Kadir, usai pelepasan calon haji Sultra, oleh Plt Gubenrur SUltra, Saleh Lasata, di Asrama Haji Kendari, Jumat.
Ia megatakan, dengan kondisi cuaca yang panas tersebut maka jamaah tidak harus memaksakan ke masjid (Masjidil Haram) untuk melaksanakan ibadah sunnah.
Abdul Kadir juga mengimbau para jamaah tidak banyak melakukan aktivitas fisik di luar aktivitas ibadah.
"Jangan melakukan banyak aktivitas di luar ibadah, harus meningkatkan disiplin untuk jaga kesehatan. Kemudian harus menjauhi hal-hal yang dapat mengurangi dan menghilangkan kemabruran haji," katanya.
Jumlah jamaah calon haji Sultra tahun ini sebanyak 2.026 termasuk pendamping atau pembimbing haji yang terbagi menjadi lima kelompok terbang (kloter).
Kloter 19 UPG yang keseluruhan berasal dari Kota Kendari sebanyak 450 termasuk petugas haji, adalah yang paling pertama dilepas keberangkatannya menuju asrama haji Sudiang Makassar hari ini, yang selanjutnya akan diterbangkan ke Tanah Suci pada 13 Agustus.
Adapun pembagian kloter jamaah asal Sultra yakni kloter 19 UPG sebanyak 450 orang, kloter 20 UPG sebanyak 450 orang, kloter 21 UPG sebanyak 450 orang, kloter 22 UPG sebanyak 450 orang dan kloter 23 UPG sebanyak 222 orang.