Wanngiwangi (Antara News) - Dubes Myanmar untuk Indonesia, U Min Lwin bersama delegasi negara tersebut yang melakukan studi banding di Wakatobi, meninggalkan Wakatobi, Minggu.
Bupati Wakatobi, Hugua bersama istri, Ny Ratna Lada Hugua, mengantar Dubes bersama rombongan tersebut ke bandara Matahora Wakatobi.
"Pesawat yang membawa Dubes Myanmar bersama rombongan akan singgah di Kendari, lalu melanjutkan perjalanan ke Jakarta," kata Hugua.
Menurut Hugua, Dubes Myanmar, Min melakukan kerja selama tiga hari di Wakatobi didampingi staf ahli Kemeterian Luar Negeri Indonesia, Wahid Syukri, mengunjungi sejumlah tempat wisata, antara lain tempat penyelaman di Pantai Desa Sombu, Kecamatan Wangiwangi dan Pulau Hoga di Kaledupa.
Dubes Min kata Hugua, berjanji akan datang kembali ke Wakatobi dengan membawa rombongan untuk menyelam di tempat-tempat penyelaman di Wakatobi. Bahkan Dubes Min juga berjanji akan mengajak sejumlah Dubes dari negara lain di Indonesia, terutama Dubes dari negara-negara Asia.
"Pak Dubes Min akan mengajak Dubes-dubes lain, terutama Dubes negara Asia yang ada di Indonesia untuk berkunjung dan melakukan pertemuan di Wakatobi," katanya.
Menurut Hugua, wilayah Wakatobi yang sebelumnya menjadi Taman Nasional Laut Wakatobi, saat ini sudah menjadi pusat Cagar Biosfer Bumi yang ditetapkan oleh Unesco pata Juli 2012 karena alam bawah laut Wakatobi memiliki keragaman hayati cukup tinggi, yakni dihuni 750 dari 850 jenis terumbu karang yang ada di dunia dan 942 jenis ikan," katanya.